Legislator Kotamobagu Minta Aparat Tidak Diam Soal Isu Penculikan Anak

Bagikan Artikel Ini:

 

Jusran Mokolanut dan Beggie Gobel

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Adanya isu tentang penculikan anak di beberapa daerah, yang diduga telah merambah hingga wilayah Kotamobagu mendapatkan perhatian serius dari sejumlah anggota DPRD Kotamobagu. Sekretaris Komisi II  DPRD Kotamobagu Jusran Mokolanut misalnya. Lewat media sosial, dirinya mengajak dan menghimbau seluruh elemen masyarakat, baik orang tua, pihak sekolah dan forum warga, serta aparat pemerintahan untuk mewaspadai hal tersebut. “Jika ada orang orang asing terlihat, atau ada hal yang mencurigan segera direspon dan dilapor, bahkan dicegah. Harus ada kerjasama semua pihak menghadapi fenomena ini, tidak boleh dibiarkan,” ujar Jusran.

Dirinya pun mendesak aparat keamanan dalam hal ini kepolisian untuk segera melakukan pembacaan lapangan guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan tersebut. “Aparat keamanan harus bertindak tegas jika ada orang atau sindikat tertentu beraksi. Jika perlu ada tim khusus.Kami mendukung sepenuhnya aparat kepolisian,” tambahnya.
Untuk Pemerintah Kota Kotamobagu Jusran menghimbau agar instansi teknis terkait segera melakukan koordinasi dengan pihak terkait, guna mencegah penculikan anak terjadi di Kotamobagu. “Ini adalah kejahatan kemanusiaan kerjasama semua pihak adalah kewajiban,” tukasnya.

Sementara itu, salah satu anggota DPRD Kotamobagu lainnya,. Beggie Gobel mengatakan terlepas dari fenomen penculikan anak tersebut merpakan Hoax atau bukan, hal itu adalah persoalan actual yang telah meresahkan masyarakat.  “Ini harus ditangani sesegera mungkin. Hoax atau bukan, tugas polisi untuk menyelidikinya. Apalagi, upaya penculikan sudah terjadi di beberapa tempat,” imbuh Beggie.

Menariknya, Beggie mengatakan kabar upaya penculikan anak adalah rumor berulang yang seolah berulang tiap dasawarsa, dimulai pada 1970-an, 1980-an, dan 1990-an serta terakhir tahun 2011 lalu. “Polisi harus bertindak untuk menentramkan hati masyarakat. Untuk warga Kotamobagu dan Bolmong Raya kami himbau untuk tingkatkan kewaspadaan,” tutupnya. (mg1/jun)

author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.