Ini Sosok Kamala Harris Yang Disebut ‘Obama Kedua’ Dalam Pilpres AS

Bagikan Artikel Ini:
Kamala Harris

Kamala Harris

BERITATOTABUAN.COM, INTERNASIONAL – Sosok Kamala Harris, salah satu senator Amerika Serikat saat ini tengah mencuri perhatian dunia. Hal tersebut menyusul dipilihnya Kamala Harris oleh Joe Biden untuk mendampinginya menjadi Calon wakil Presiden Amerikan Serikat, untuk melawan Donald Trump pada Pemilihan Presiden (Pilpres) yang rencananya akan digelar pada 3 November 2020 mendatang. Biden sendiri mengumumkan pilihannya ke Kamala Harris lewat akun twitternya pada Selasa (11/08/2020) waktu setempat.

Kamala Harris

“Sebuah kehormatan besar untuk mengumumkan kalau saya telah memilih Kamala Harris sebagai Calon wakil Presiden. Kamala merupakan pejuang yang tidak mengenal takut untuk bertarung demi kepentingan akyat kecil, serta salah satu pelayan rakyat yang terbaik di Negara ini,” tulis biden.

Lantas siapa sosok Kamala Harris tersebut?

Wanita kelahiran Oakland pada 20 Oktober 1964 tersebut ternyata dijuluki sebagai The Next Obama  atau ‘Obama Kedua’. Hal itu disebabkan dirinya ternyata merupaka  keturunan India-Afro-Amerika, sebagaimana dilansi dari Britanica. Wanita pemilik nama lengkap kamala Devi Harris ini, merpakan politisi dari Partai Demokrat yang dipilih sebagai anggota senat Amerika Serikat, untuk mewakili wilaytah California pada tahun 2016. Dimana, dirinya meurpakan keturunan India-Amerika pertama yang akan menduduki posisi tersebut, serta menjadi perempuan Afro-Amerika kedua yang menjadi anggota senat AS.

Sebelum menjadi anggota senat AS, Kamala merupakan seorang Jaksa Agung di Negara bagian California sekira tahun 2011-2017. Ayah Kamala Harris sendiri merupakan seorang pengajak di Standford University, sementara ibunya adalah peneliti kanker, yang merupakan putri dari seorang diplomat India.

Sebelum menjadi jaksa agung, sekira tahun 1990-1998 Kamala Harris bekerja sebagai salah satu Wakil Jaksa di wilayah Oakland, dimana di daerah kelahirannya tersebut, dirinya mendapatkan reputasi sebagai seorang jaksa yang tangguh, dalam menuntut setiap kasus kekerasan geng, perdagangan narkoba, maupun pelecehan seksual. Di tahun 2004, dirinya kemudian naik satu ingkat menjadi jaksa wilayah, dimana berkat keras keras dan keteguhannya serta intergirtas dirinya dalam bekerja, di tahun 2010, dirinya terpilih menjadi Jaksa Agung di California, yang kemudian menjadikan dirinya sebagai sosok perempuan pertama keturunan Afro-Amerika yang memegang jabatan tersebut.

Di tahun 2015, dirinya kemudian mengumumkan pencalonannya sebagai Anggota Senat AS lewat Partai Demokrat. Dirinya dianggap sebagai sosok yang lagi naik daun, dengan segala reputasi dan prestasinya. Dimana, pada saat kampanye, Kamala Harris menyerukan soal reformasi imigrasi dan juga peradilan pidana, serta kenaikan upahminimum dan perlindungan hak reproduksi perempuan. Hasilnya, dirinya memenangkan pemilu tahun 2016 dan berhasil menjadi anggota senat AS dari California.

Di tahun 2017 ketika dirinya menjabat, Kamala Harris mulai bertugas sebagai Komite Seleksi Intelejen dan Komite Kehakima. Dirinya lantas menjadi terkenal dengan gaya bicaranya yang khas yang menyerupai seorang jaksa penuntut ketika menanyakan ke saksi saat persidangan.

Di bulan Juni tahun 2017, dirinya mencuri perhatian public, akibat pertanyaannya kepada Jaksa Agung AS Jeff Sessions, saat bersaksi di Komite Intelejen, terkait dengan dugaan campur tangan Rusia pada Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2016, dimana sebelumnya Harris telah meminta Sessions untuk mengundurkan diri.

Dari berbagai reputasi yang mencuri perhatian public tersebut, di bulan januari tahun 2019 buku tentang sosok perempuan ini dengan judul Memoar Harris, The Truths We Hold (Mengenal Harris ; Kebenaran Yang Kami Pegang) diterbitkan. Dimana, tidak lama setelah buku tersebut diterbitkan, Kamala Harris lantas mengumumkan diri menjadi calon presiden dari Partai Demokrat tahun 2020, yang akhirnya belum lama ini dipilih oleh Joe Biden menjadi Calon Wakil Presiden.  (kpc)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.