Program Vaksinasi Ketuk Pintu, Wali Kota Tatong Bara Dampingi Langsung Warga

Bagikan Artikel Ini:

 

Program Vaksinasi Ketuk PintuBERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU — Terobosan Dinas Kesehatan Kota Kotamobgau dengan meggelar program vaksinasi ketuk pintu, dengan mendatangi langsung rumah warga untuk bisa memberikan pelayanan vaksinasi Covid-19 rupanya mendapatkan perhatian serius dari Wlai Kota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara.

Terbukti, Wali Kota Tatong Bara pada Rabu 1 Desember 2021 pagi tadi, ikut melakukan pendampingan kepada warga yang akan menjalani program vaksinasi ketuk pintu tersebut oleh Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu.

Dimana, Wali Kota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara terlihat ikut mendampingi sejumlah lansia atau lanjut usia yang akan menjalani vaksinasi Covid-19 di rumah mereka.

Menurut Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Pengendalian Pemberantasan Penyakit atau Kesmas dan P2P Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu Lindawaty Hasan S. Farm mengatakan kalau kedatangan orang nomor satu di Kota Kotamobagu ini punya makna tersendiri serta membawa semangat bagi para warga yang akan divaksin. “Alhamdulillah Kehadiran langsung ibu Wali Kota menambah semangat para warga yang akan di vaksin, terutama mereka para lansia” ujar Indah, sapaan akrabnya.

Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu lanjut Indah, melaksanakan Program Vaksinasi Ketuk Pintu atau lebih dikenal dengan vaksinasi V-TOP ini untuk mempercepat capaian vaksinasi  di wilayah Kota Kotamobagu. “Untuk pelaksanaan hari ini di Kelurahan Matali jumlah warga yang di vaksin sebanyak 174 warga, dengan rincian 100 orang untuk dosis 1, dan 74 orang untuk dosis 2” tambahnya.

Dikatakannya lagi, untuk sasaran Vaksinasi sasaran diutamakan dosis 1 Lansia dan masyarakat umum yg belum pernah di Vaksin. “Kita dalam program ini memberikan pelayanan kepada para lansia yang belum di vaksin untuk bisa menjalani vaksinasi Covid-19, serta masyarakat umum yang akan melakukan penyuntikan vaksin dosis 1,” tuturnya (mg1)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.