BERITATOTABUAN.COM, Bolmong – 208 CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) mengikuti Latsar (Latihan Dasar) angkatan I yang dimulai pagi tadi, Rabu (09/10/2019), di gedung Yadika, Desa Kopandakan II, Kecamatan Lolayan, Bolmong.
Kegiatan tersebut dibuka langsung olah Sekretaris Daerah Bolmong, Tahlis Gallang, mewakili Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow.
Dalam pelaksanaan kegiatan itu, Pemkab Bolmong kerjasama dan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Regional Makassar Tahun 2019.
Kegiatan Latsar itu sesuai jadwal akan berlangsung selama 51 hari kerja, yang terbagi diri 21 hari pembelajaran on campus atau klasikal. Dan 30 hari off Kampus, yang akan diselenggarakan di instansi perangkat daerah masing-masing peserta.
Dalam sambutannya, Tahlis mengingatkan para peserta untuk mengikuti Latsar sebaik mungkin. Karena, meskipun sudah lulus dalam Tes Kompetensi Dasar (TKD) dan Tes Kompetensi Bidang (TKB) bukan berarti sudah menyandang status sebagai PNS.
“Maka itu saya katakan, Latsar merupakan satu rangkaian dengan proses penerimaan CPNS, masih tersisa satu persyaratan, yaitu lolos di Latsar, jika tak lulus di tes ini maka hilang sudah harapan, keseriusan peserta sangat diperlukan,” tegas Tahlis.
(Baca : Pesan Bupati Bolmong ke CPNS : Jangan Tuntut Yang Bukan Hak)
Hal yang sama diungkapkan Perwakilan PPSDM regional Makassar, Muhamad Haidir, Ap. S.Ip. Msi, karena Latsar CPNS merupakan syarat utama menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil.
“Syarat lulus harus mempuni secara akademis serta dituntut mampu dalam menyerap materi, selain itu kesiapan sikis, perilaku dan mental harus disiapkan. Dalam penilaian jika ada satu nilai yang rendah berarti anda tidak berhak menjadi PNS,” kata Haidir.
Ditambahkan Haidir, Latsar tahun 2019 sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Dimana, disamping belajar di kelas, peserta juga harus menyusun karya kreatifitas. Yaitu, harus membuat proposal aktualisasi, guna penerapan pemberian pelayanan kepada instansinya maupun masyarakat luar.
“Akan ada ujian pemaparan proposal, saat pengujian, peserta harus sertai bukti lapangan, pengujinya pun akan diambil dari panitia pelaksana,” demikian Haidir.
Diketahui, Asisten III pemkab Bolmong, Ashari Sugeha dan para Kepala SKPD Bolmong, turut hadir dalam pembukaan Latsar CPNS Bolmong Angkatan I tersebut. (udi)
