Bupati Boltim saat memimpin apel pagi Senin kemarin
BERITATOABUAN.COM, BOLTIM – Bupati Boltim, Sehan Landjar, menegaskan kepada seluruh ASN dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim, untuk selalu mengikuti apel pagi pada setiap hari senin. Sehan mengatakan apel tersebut dilakukan guna peningkatan disiplin ASN. Karena pemerintah pusat sudah mengistrusikan kepada seluruh Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menggelar apel setiap hari senin. “Apel hari senin bertujuan meningkatkan kualitas,kedisiplinan terutama masalah kehadiran dan juga untuk pemberitahuan, penyampaian informasi-informasi didalam pembangunan yang sedang berjalan dan pembangunan tahun berikutnya.” ujar Sehan.
Dirinya menambahkan, bulan Desember ini adalah bulan terakhir di tahun 2017, sehingga seluruh ASN mempunyai tanggung jawab dalam mengelola APBD senilai Rp 600 miliyar, yang tinggal beberapa hari lagi harus kita selesaikan. “Dan ini menjadi tanggung jawab kita semua, untuk itu saya pada kesempatan ini menyampaikan kepada semua satuan kerja agar dapat menuntaskan program dan kegiatan yang sementara berjalan ataupun yang sudah selesai,harus di cek kembali agar tidak menimbulkan permasalahan, terutama pekerjaan yang bersifat fisik,” tegasnya.
Selain itu, menurut Sehan Pemkab Boltim selama empat tahun berturut turut masih tetap mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK, tentunya ini menjadi tugas kita bersama, masing-masing pemangku kepentingan yang diberikan tanggung jawab harus betul-betul bekerja secara maksimal dan harus mampu membaca situasi yang terjadi dimana pemerintah pusat dalam hal ini Presiden RI, Joko Widodo, menginginkan pengelolaan keuangan yang profesional. “Karena dalam empat bulan ini sangat luar biasa fenomena yang terjadi yaitu pelangaran-pelangaran yang terjadi di kabupaten/kota dan propinsi banyak pemimpin yang tersandung masalah hukum, ada Bupati, Walikota, Gubernur, Anggota DPR dan ASN. Saya sebagai pembina tentu tidak mengharapkan ini terjadi di Boltim. Akan menjadi kebanggaan tersendiri kalau sampai masa akhir jabatan saya tidak satupun ASN yang terlibat masalah hukum baik disengaja atau tidak dan saya selalu merindukan itu.” ungkapnya. (mg3/Mon77)
