Maya Rumantir
BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, Maya Rumantir-Glendly Kairupan, dinilai bisa menjadi solusi di tengah kebuntuan dan kekecewaan simpatisan dan pendukung pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut Elly Lasut Elly Lasut-David Bobihoe di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR), pasca tidak diloloskannya pasangan tersebut sebagai calon Gubernur oleh KPU Sulut. Ini dikatakan Ketua DPC Demokrat Kotamobagu, Ir Ishak Sugeha ME, saat menghubungi beritatotabuan.com, Kamis (27/08/2015) sore tadi.
“Wacana Golput di BMR yang kembali berkembang setelah pasangan Elly – David tidak lolos daalm penetapan calon oleh KPU Propinsi Sulut, adalah sesuatu yg wajar dan rasional. Tetapi dgn Adanya Calon Maya Rumantir – Glenly Kairupan yg di usung oleh Partai Demokrat dan Gerindra, ini bisa mewakili dan menjadi solusi yang tepat atas aspirasi masyarakat BMR,” ujar Ishak.
Dirinya pun merinci kelayakan Maya Rumantir-Glenly Kairupan untuk dipilih oleh warga BMR, sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur 2015-2020.
“Yang pertama bahwa pasangan Maya-Glen adalah figur nasionalis dan religius sehingga sangat melekat kepada keduanya untuk bisa mengakomodir semua keterwakilan etnis yg menjadi konsep segi tiga emas,” tambah Ishak.
Sisi positif berikutnya pada pasangan itu, dikatakan Ishak, Maya Rumantir adalah figur populis dan religius yang sudah barang tentu, setiap kebijakannya tetap memikirkan pertimbangan dari sisi keseimbangan dan keadilan bahwa masyarakat sulut terdiri dari beberapa etnis dan budaya. “Termasuk bagaimana BMR bisa diperjuangkan utk secepatnya dimekarkan,” tuturnya.
Olehnya, Ishak yang merupakan salah satu legislator yang selama ini cukup getol memperjuangkan aspirasi kerakyatan di DPRD Kotamobagu, mengajak masyarakat BMR secara keseluruhan untuk mendukung pasangan Maya Rumantir-Glenly Kairupan.
“Termasuk pendukung militan Elly-David utk bisa bersama sama mengarahkan pilihannya ke Maya-Glen, tentu dengan komitmen politik yg jelas untuk masyarakat BMR. Baik itu eseimbangan posisi, secara politik dan birokrasi di pemerintahan Sulut, maupun dalam hal pemerataan pembangunan di Sulut termasuk BMR. Saya yakin pasangan Maya-Glen punya komitmen utk itu,” tutupnya. (jun)
