BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Proses pemeriksaan keuangan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahun 2017 nanti bakal diperketat. Hal ini diutarakan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kotambagu, Tahlis Gallang seraya mengatakan selain persoalan administrasi dan pertanggug jawaban, nantinya manfaat penggunaan anggaran bakal masuk evaluasi BPK.
“Kedepan kinerja dan manfaat dari setiap penggunaan anggaran akan menjadi sasaran pemeriksaan. Hal itu dimaksudkan untuk memastikan dampak dari setiap penggunaan anggaran daerah,” ucap Tahlis,
Tahlis menambahkan kalau proses audit oleh BPK kedepan akan dilakukan lebih terperinci, dimana hal ini nantinya akan menjadi dasar pertimbangan untuk meraih opini dari BPK. “Jika ada perbedaan antara laporan administrasi, serta kinerja dan manfaat penggunaan anggaran maka tentu akan mempengarughi opini dari BPK,” tamnbahnya.
Tahlis mengatakan hingga saat ini Pemkot Kotamobagu terus melakukan pembenahan dalam hal pengelolaan keuangan daerah, dimana hal tersebut dilakukan untuk terus mempertahankan opini WTP yang sudah diraih daerah tersebut selama tiga tahun berturut-turut. (mg1/jun)