KPU Bolmong Angkat Tema Optimalisasi SDM dan SDA di Debat Kandidat Kedua

BERITATOTABUAN.COM,KPU Bolmong Angkat Tema Optimalisasi SDM dan SDA di Debat Kandidat Kedua BOLMONG – Setelah sukses menggelar debat kandidat pertama pecan lalu, Senin (30/01/2017) hari ini, KPU Bolmong berencana akan menggelar debat kandidat tahap II, dimana tema yang akan diangkat pada debat kali ini adalah optimalisasi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA), untuk diperbincangkan oleh para calon Bupati dan Wakil Bupati Bolmong.

“Persiapannya terus kami matangkan terkait pelaksanaan acara debat esok (hari ini, red). Termasuk masukan dari masyarakat terkait kekurangan dari pelaksanaan debat pertama,” ujar Komisioner KPU Bolmong, Daendels Somboadile.

Ia mengatakan, dalam pelaksanaan debat ke depan, KPU memberi ruang lebih kepada masing-masing pendukung pasangan calon (Paslon), baik itu nomor urut 1 Yasti Soepredjo Mokoagow-Yanny R Tuuk (Y2) dan nomor urut 2 Salihi B Mokodongan-Jefry Tumelap (SBM-Jitu). “Pendukung bisa menyuarakan yel-yel dalam pelaksanaan debat esok (hari ini). KPU telah memberikan kesempatan dengan batas waktu yang sudah ditentukan,” katanya.

Ia mengaku, untuk moderatur dalam debat kedua kali ini, yakni Dr Feri Liando dari unsur akademisi. Dan ketiga panelis di antaranya:  Dr Fresye Londa, Dr Jhony Budiman, dan Dr Ridwan Lasabuda. “Ketiga panelis ini dari unsur akademisi,” ujarnya.

Selain itu, terang Daendels, KPU sudah menyebarkan sekira 500 undangan dalam pelaksanaan debat hari ini. “300 undangan adalah undangan dari berbagai kalangan, dan 200 dari masing-masing pendukung Paslon. Kali ini, pendukung tiap Paslon mendapat undangan sekira 100 orang,” katanya.

Ketua KPU Bolmong Fahmi Gobel mengaku optimis pelaksanaan debat kedua ini akan sukses. “Tim pelaksana debat sudah mematangkan persiapan. Mudah-mudahan debat kedua ini bisa berjalan dengan maksimal,” katanya. (mg2/jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.