Pemuda Muslimin Indonesia
BERITATOTABUAN.COM, NASIONAL – Pengurus Besar Pemuda Muslimin Indonesia Jumat (13/10/2017) akhir pecan lalu, resmi dilantik. Dalam pelantikan tersebut, Ketua Umum Syarikat Islam Dr Hamdan Zoelfa SH, MH mengingatkan kepada para jajaran pengurus PB Pemuda Muslimin Indonesia untuk tidak melupakan akar sejarah terbentukanya organisasi pemuda tersebut. “Pemuda Muslimin Indonesia adalah bagian yang menyatu dengan Syarikat Islam, bukan saja dalam konteks sejarah kelahirannya sebagaimana semula jadinya, akan tetapi keberadaan Pemuda Muslimin Indonesia menduduki tempat utama dan strategis sebagai wadah yang dibentuk dalam rangka mempersiapkan kader-kader unggulan untuk kelak di kemudian hari menjadi penggerak dan pemimpin Syarikat Islam,” tegas Hamdan.
Untuknya, Hamdan meminta agar seluruh jajaran kepengurusan Pemuda Muslimin Indonesia, untuk bisa menyukseskan langkah-langkah perjuangan yang dilakukan oleh Syarikat Islam sekaligus terlibat secara proaktif di dalamnya. “Sebagai kader kader muda syarikat Islam diharapkan PB. Pemuda Muslim harus bisa sinergi dengan program program syarikat islam yaitu yang dikenal dengan catur Program Syarikat Islam yaitu Kosolidasi Organisasi, Pemberdayaan Ekonomi, Pendidikan dan syiasah. Selain itu, kami berharap program Syarikat Islam yang lebih kepada Gerakan Dakwah Ekonomi bisa dilaksanakan juga oleh PB Pemuda Muslim, sebab ini penting dalam meningkatkan perekonomian ummat,” tambah Hamdan yang juga merupakan Ketua Majelis Fatwa PB Pemuda Muslimin Indonesia.
Dalam kesempatan pelantikan itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi memberikan apresiasi atas peran Pemuda Muslimin Indonesia selama ini yang dinilai aktif dalam membina generasi muda.“Kami berharap adanya dukungan program dari Pemuda Muslimin Indonesia, terlebih khusus lewat program “Pemuda Mengaji”. Selain itu, kami harap Pemuda Muslimin Indonesia bisa ikut mendukung suksesi perhelatan Sea Game yang akan di gelar tahun 2018 nanti,’ imbuh Imam Nahrawi.
Masih dalam kesempatan itu, Menteri Dalam Negeri RI yang diwakili oleh Suhajar Diantoro sebagai Staf ahli Mendagri bidang Pemerintahan menyampaikan harapan dan keinginannya agar Pemuda Muslim menjadi garda terdepan dalam membangun karakter Pemuda Indonesia yang maju mandiri berdaya saing, “Pemuda saat ini harus bercermin dengan daya juang pemuda dimasa lalu, bagaimana perjuangannya begitu heroik, apalagi pada masa sekarang ini kita akan dihadapkan pada masa globalisasi, dimana pemuda adalah benteng terdepan dan sekaligus terakhir untuk dapat menopang kemajuan bangsa ini,” ujar Suhajar. (mg1/jun)
