Percepat Pembangunan Infrastruktur, Ini LANGKAH STRATEGIS PEMKAB BOLTIM

Bagikan Artikel Ini:


Kepala Dispar Boltim, Riski Lamluta saat mengahdiri perayaan HUT PT SMI ke- 9

BERITATOTABUAN.COM, BOLTIMPemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim, berencana melakukan pinjaman dana kepada salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), guna pembiayaan percepatan pembangunan infrastruktur termasuk pariwisata. Hal ini dikatakan langsung Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Boltim, Riski Lamaluta, kepada sejumlah wartawan, seraya mengatakan pihaknya mengaku sudah siap mengajukan permohonan dana tersebut, dan tinggal menunggu persetujuan dari pihak Dewan Kabupaten (Dekab) Boltim.

“Hal ini guna percepatan pembangunan infrastruktur di daerah agar segera terealisasi sehingga masyarakat dapat merasakan efek manfaatnya secara langsung. Apa bila disetujui permohonan ini maka pinjaman tersebut akan digunakan untuk membiayai infrastruktur termasuk pembangunan Boulevard di pantai dan juga penunjang pariwisata,” ungkap Riski usai menghadiri kegiatan PT SMI Nawabakti ke- 9, di Pe Ball Room Hotel Indonesia Kempinsky, Jakarta, Kamis (15/03/2018) pekan lalu.

Riski mengatakan banyak manfaat yang diperoleh jika pinjaman daerah disetujui, diantaranya tercipta multiflier effect dari infrastruktur jalan yang akan membuat luas sebaran sektor pertumbuhan ekonomi dan industri yang berkepentingan dengan jalan tersebut. “Sebab ketika itu dibiayai sekarang dan dibiayai nanti, akan berbeda nilainya,” tambahnya.

Riski menmbahakan, sesuai penjelasan Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Muliyani, dimana PT SMI saat ini sudah masuk ke berbagai sektor yang beragam seperti soft infrastruktur. “Pendidikan, kesehatan, destinasi pariwisata agar dibangun secara komprehensif. Ada uang APBN, APBD, DAK, BUMN, swasta dan PT MSI bisa menjadi salah satu katalisator yang bisa membangun secara komprehensif. Bidang pariwisata hanya memiliki infrastruktur dasar, seperti di Sulawesi Utara, yang memiliki turis banyak, tapi tidak punya rumah sakit. Ini bisa menjadi ‘demand’ dan melahirkan keahlian dalam bidang baru,” tutupnya. (mg3/Mon77)

author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.