Kepala Disperindag Bolmong, George Tanor
BERITATOTABUAN, Bolmong – Pengembangan Pasar Buntalo, Kecamatan Lolak yang hingga saat ini belum selesai dikerjakan, diharapkan bisa berlanjut kembali tahun depan.
Menurut Kepala Dinas Perdagangan dan ESDM Bolmong, George Tanor melalui Sekretaris Dinas Tonny Toligaga, Rabu (02/10/2019), saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan BPK dan Kementerian.
“untuk dialihkan bangunan (aset) tersebut ke Pemkab Bolmong. Agar supaya bisa melanjutkan pengerjaan proyek fisik tersebut menggunakan APBD Bolmong Tahun Anggaran 2020,” ujar Tonny.
Sebelumnya, dijelaskan Tonny, proyek fisik pengembangan pasar Buntalo untuk dijadikan pasar modern itu, berasal dari APBN dan ditargetkan selesai akhir tahun 2018 kemarin.
(Baca : Dua Pasar Traidisional di Bolmong Dapat ‘Sentuhan’ Pemerintah Pusat)
“Proses pengerjaan proyek Pasar Buntalo memang belum mencapai 100 persen, karena tenggat waktu yang diberikan sangat minim,” ujar Tonny.
Dijelaskan Tonny, pihaknya bersama dengan BPK dan juga tim dari kementerian, belum lama ini sudah turun ke lokasi guna mengecek sejauh mana realisasi fisik pasar tersebut.
“Mudah-mudahan proses pengalihan tidak ada kendala. Terkait dana, sudah diusulkan. Pastinya, kita upayakan tahun mendatang, pengerjaan pasar kembali dilaksanakan,” harap Tonny.
Selain pengembangan Pasar Buntalo, Tonny juga mengungkapkan bahwa ada dua proyek pasar di Kabupaten Bolmong yang tengah dalam proses pengembangannya sedang berjalan.
“Proyek yang dimaksud adalah peningkatan Pasar Ibolian dan revitalisasi Pasar Inobonto. Realisasinya sudah 70 persen,” demikian Tonny. (udi)
