Profil Anggia Kloer, Wanita Asal Sulut Yang Jadi Saksi Dugaan Korupsi Mantan Menteri KKP Edhy Prabowo

Bagikan Artikel Ini:

 

Korupsi Mantan Menteri KKP

Anggia Tesalonika Kloer

BERITATOTABUAN.COM, NASIONAL –  Belakangan ini public dikejutkan dengan kemunculan nama Anggia Putri Tesalonike Kloer, yang merupakan Sekretaris Pribadi (Sespri) mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

Anggia pada Rabu (17/03/2021) lalu, ikut memberikan kesaksian dalam sidang dugaan suap izin ekspor benih-benih lobster, yang menyeret Mantan Menteri KKP Edhy Prabowo sebagai tersangka, hingga diciduk oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu.

Siapa sangka,m Anggia ternyata adalah wanita asal Sulawesi Utara, dimana dilansir dari surya.co.id, dara kelahiran Manado 15 Agustus 1997 tersebut, merupakan anak dari Fernando Kloer dan Lannu Rumpesak.

Anggia sendiri merupakan seorang wanita yang memiliki sejumlah prestasi, dimana dirinya pernah menjadi Wakil I Lumimuut Kabupaten Minahaa Selatan di Tahun 2015. Selain itu, dirinya pernah menjad anggota Paskibraka Provinsi Sulut di tahun 2014, serta pernaj memboyong juara I modeling xpresi Manado Post di tahun 2015, juga sebagai Miss celebrity favorite Social Media tahun 2016. Di tahun 2018, Anggia diketahui mewakili Kabupaten Minahasa Selatan untuk mengikuti ajang pemilihan Nyong dan Noni Sulut. Dimana, dirinya berhasul menjadi Wakil I Pemilihan Noni Sulut di tahun tersebut.

Nama Aggia sendiri, menyeruak ketika dirinya disebut dalam Berkas Acara Pemeriksaan (BAP), sebagai seseorang yang menerima sewa apartemen juga 1 unit mobil jenis Honda HRV. Dimana, dalam kesaksian yang diberikan Anggia, dirinya tidak menampik hal tersebut. Anggia mengatakan, kalau penyewaan apartemen tersebut dilakukan oleh mantan Menteri KKP Edhy Prabowo, mengingat status Anggia yang merupakan seorang perantau dari Manado, sehingga membutuhkan tempat tinggal. “Karena saya tidak punya keluarga di Jakarta, dan saya berasal dari daerah Manado, maka saya disewakan Apartemen,” ungkap Anggia di Pengadilan Tipikor Jakarta pada Rabu (17/03/2021) lalu.

Soal sebuah mobil Honda HRV yang diberikan olehnya, Anggia menjelaskan kalau itu adalah mobil operasional, yang diterima olehnya untuk memudahkan kerja-kerja dirinya sebagai Sespri mantan menteri KKP waktu itu. “Mobil itu sayaterima sekira awal Oktober, setelah sembuh dari covid-19. Saya dipinjamkan kendaraan itu untuk memudahkan saya menuju ke kantor agar tidak lagi menggunakan kendaraan umum. STNK mobilnya atas nama Ainul,” tambahnya.

(sumber : surya.co.id)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.