BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM – Bupati Bolmong Timur Sehan Lanjdar SH dalam kepemimpinannya di periode kedua ini rupanya tidak ingin main-main dengan persoalan administrasi dan keuangan.
Seolah ingin tetap mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI seperti tahun-tahun sebelumnya, Sehan usai melakukan proses Serah Terima Jabatan (Sertijab) dari penjabat Bupati Boltim Rudi Mokoginta, Kamis (18/02/2016) kemarin, langsung melontarkan sindiran kepada para penunggak Tuntutan Ganti Rugi (TGR) di daerah itu.
“Jadi di sistem Pemerintahan saya yang baru, tentu berbagai formula baru yang akan saya terapkan guna kemajuan dan perbaikan sistem administrasi pemerintahan,” ucap Sehan,
Sehan pun mengatakan kepada para penunggak TGR agar ecepatnya menyelesaikan kewajibannya.
“Karena jika itu dibiarkan begitu saja, bukan tidak mungkin akan saya serahkan lagsung kepada pihak penegak hukum untuk menuntaskannya,” tegas Sehan,
Sehan menambahkan, kalau dirinya tidak ingin main-main dalam hal keuangan yang berimplikasi pada kerugian Negara.
“Seluruh data TGR akan saya minta. Jika sampai batas waktu yang ditentukan tidak juga dituntaskan, maka saya akan membawa data tersebut ke pihak penegak hukum untuk diproses,” tandasnya, (sandy)
