BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM – Ketokohan Bupati Bolmong Timur Sehan Landjar SH di tengah-tengah masyarakat yang ada di daerahnya rupanya masih kokoh. Betapa tidak, meski sempat terjadi gesekan yang sifatnya horizontal pada Pemilihan Bupati Boltim beberapa waktu lalu, namun figuritas Sehan seolah tidak luntur di tengah-tengah masyarakat. Terbukti, Eyang – sapaan akrab Sehan Landjar SH, Rabu (13/04/2016) kemarin, berhasil meredakan emosi dari puluhan warga Desa Bongkudai Selatan yang datang ke kantor Bupati maupun kantor DPRD Boltim, guna memprotes kebijakan Pemkab Boltim yang menganti Revindo Tumiwa dari kursi Kepala Desa (sangadi) beberapa waktu lalu. Puluhan warga pendung Revindo itu dalam amatan beritatotabuan.com, hampir seharian penuh berada di ibukota Kabupaten Boltim di Tutuyan.
Menariknya, meski sempat memanas namun kedatangan Sehan Landjar SH di tengah-tengah masyarakat, langsung membuat suasana berbalik 180 derajat. Amarah warga yang awalnya berapi-api tiba-tiba menurun ketika Sehan berbicara di hadapan mereka.
Dalam pembicaraan itu, Eyang mengatakan kalau dirinya selaku Bupati Boltim tidak bisa menarik Surat Keputusan (SK) pemberhentian dan pengangkatan Sangadi (kepala desa) yang baru di Bongkudai Selatan. “Mantan Sangadi dan warga saya harap menerima keputusan Pemkab Boltim ini. Sebab, tidak mungkin SK yang sudah dikeluarkan lantas ditarik kembali,” ucap Sehan,
Namun demikian, Sehan memberikan solusi cerdas yang sangat meneduhkan warga Bongkudai Selatan. “Nah, untuk mantan Sangadi kami mempersilahkan untuk kembali maju pada Pemilihan Sangadi (pilsang) yang akan digelar Bulan Agustus mendatang,” tambah Sehan.
Sejumlah warga yang mendengar solusi dari Eyang, memberikan apresiasi dan rasa salutnya. “Eyang merupakan pemimpin yang bijak. Kepemimpinan beliau cukup memberikan pencerahan bagi kami masyarakat,” ujar beberapa warga. (sandy/jun)