BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pengawalan Provinsi BMR jadi agenda kerja KAHMI Kotamobagu dibawah kepengurusan Aditya Anugerah ‘Didi’ Moha (ADM). Hal tersebut ditegaskan oleh salah satu presidium KAHMI Kotamobagu Lucky Makalalag usai menggelar rapat kerja daerah (Rakerda) KAHMI Kotamobagu di Hotel Sapadia, Jumat (12/08/2016). “Dari awal KAHMI Bolmong Raya sudah ikut memperjuangkan Pembentukan Provinsi Bolmong Raya. Dimana, hal tersebut akan terus dilanjutkan dibawah kepengurusan KAHMI Kotamobagu saat ini,” ucap Lucky,
Selain Pembentukan Provinsi Bolmong Raya, penguatan ekonomi kerakyatan dalam rangka menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) juga menjadi salah satu agenda kerja KAHMI kedepan. “Hal itu akan dilakukan dengan menggelar berbagai pelatihan demi peningkatakan kualitas Usaha Kecil Menengah (UKM),” imbuh salah satu presdidium KAHMI Kotamobagu lainnya Arkam Lahiya,
Tidak hanya itu, persoalan kekerasan terhadap perempuan dan anak, rupanya tidak luput dari perhatian Korps Hijau Hitam tersebut. “Itu juga akan kami kawal dengan mendorong beberapa program seperti pendampingan dan juga penyuluhan terkait dengan tindakan kekerasan terhadap anak dan perempuan,” tambah salah satu pengurus KAHMI Kotamobagu yang dikenal sebagai seorang akademisi mudah, DR Meyti Mokoginta.
Ketua Harian Presidium KAHMI Kotamobagu Aditya Anugerah Moha (ADM), dalam kesempatan itu menegaskan kalau KAHMI Kotamobagu siap berkontribusi penuh dalam berbagai persoalan sosial kemasyarakatan, melalui sejumlah program yang telah dibahas mereka dalam Rakerda tersebut. “Melalui kesempatan ini saya mengajak kepada seluruh alumni HMI yang dari latar belakang untuk kita bersama-sama memberikan andil positif dalam proses pembangunan dan kemajuan di Kotamobagu,” imbuh ADM yang saat ini sudah dua periode duduk di DPR RI. (jun)
