BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pemberian sanksi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak disiplin rupanya benar-benar diterapkan oleh Pemkot Kotamobagu. Lihat saja, baru mengawali tahun 2017 ini, Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) puluhan ASN di Kotamobagu hampir dipastikan akan dipotong. Hal ini menyusul dengan ketidak hadiran mereka pada apel kerja perdana awal tahun yang digelar di lapangan boki hotinimbang Kotamobagu pada Selasa (03/01/2017) lalu.
Plt Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Refly Mokoginta membenarkan pemberian sanksi tersebut. “Total keseluruhan ada 33 yang tidak ikut apel kerja perdana, 2 diantaranya sakit, 1 orang ijin, 4 lainnya sedang tugas belajar, dan 3 orang sementara cuti. Untuk sisanya yang 23 orang tidak ada keterangan sama sekali,” ungkap Refly di ruang kerjanya, Rabu (04/01/2017) kemarin.
Untuk pemotongan TPP tersebut, Refly mengatakan akan diberlakukan bagi ASN yang tidak ada keterangan sama sekali ketika tidak mengikuti apel kerja perdana yang digelar. “Bagi yang memberikan keterangan jelas dan memiliki alasan kuat seperti sakit, tugas belajar, ijin dan cuti tentunhya masih kita berikan dispensasi,” tambahnya.
Refly menambahkan, ketika pelaksanaan apel kerja perdana tersebut, daftar hadir di tiap SKPD langsung dijalankan. Sehingga, ketika selesai pelaksanaan kegiatan itu, langsung bisa diketahui berapa banyak yang tidak hadir. (mg1/jun)