BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM – Netralitas AParatur Sipil NEafgra (ASN) yang ada di Kabupaten Bolmong Timur, mendapatkan perhatian serius dari Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Ir Hi Muhammad Assagaf. Ini tercermin dari pernyataan Assagaf saat memimpin apel Korpri di lingkup pemerintahan kabupaten Boltim, yang menginstruksikan ke seluruh ASN, untuk tidak terlibat dalam politik praktis.
“ASN di Boltim yang tinggal di Kotamobagu, diinstruksikan untuk tidak terlibat politik praktis serangkaian dengan kegiatan Pemilihan Wali Kota Kotamobagu,” tegas Assagaf, Rabu (17/01/2018)
Bahkan, Assagaf mengatakan kalau pihaknya telah melakukan kordinasi dengan Panwaslu Kabupaten Boltim dan Panwaslu Kotamobagu, untuk menindak tegas ASN yang kedapatan terlibat dalam aktifitas politik praktis. “Kordinasi dengan Panwaslu Boltim dan Panwaslu Kotamobagu sudah dilakukan, dimana kita sepakat untuk menindak ASN yang kedapatan berpolitik praktis sesuai dengan aturan yang berlaku,” tukasnya.
Namun demikian, Assagaf mengatakan kalau instruksi tersebut bukan berarti untuk menghilangkan hak politik para ASN yang merupakan bagian dari pemilih Kotamobagu. “Hak itu bisa digunakan saat di TPS. Tapi jangan sampai ada yang terlibat dalam mobilisasi massa ataupun kampanye pasangan calon. Kalau kedapatan tentu akibatnya ditanggung sendiri,” tandasnya. (mg3/Mon77)