BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Tidak seperti hari biasa, pada momen besar penghasilan tukang soul sepatu sangat menjanjikan. Stenli Sumendap (49), warga Lolak, Kabupaten Bolaang Mongondow yang berdomisili di Kelurahan Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat, dalam profesinya ia memanfaatkan momen tahunan yakni mulai seminggu sebelum tahun baru ia bisa meraup pendapatan tiga kali lipat dari pendapatan biasanya.
“Saya berprofesi sebagai tukang soul sepatu sejak tahun 93, kurang lebih sudah sekitar 20 an tahun ini saya bergelut dengan jasa ini,” kata Stenli kepada Beritatotabuan.com, Jumat (28/12/2018).
Selain profesi tersebut kata Stenli, ia juga menyulik waktu untuk merawat tanamannya di kebun. “Ia saya juga sebagai petani tetapi rutinitas yang saya lakukan setiap hari ya jasa ini, soul sepatu. Karena walaupun pemasukannya cuma sedikit tetapi setiap hari sudah pasti saya dapat uang untuk menghidupi keluarga saya, kalau hari biasa pendapatan mulai Rp 100 ribu hingga Rp 200 ribu, sedangkan seminggu menjelang tahun baru bisa tiga kali lipat yakni Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu, adakalanya sampai Rp 400 ribu,” terangnya.
Ia menjelaskan, bahwa jasa tersebut tidak hanya melayani soul sepatu tetapi juga sendal jepit. “Biayanya berfariasi, tergantung jenis kulit sepatu dan sendal serta tingkat kerusakan, kalau semir dan menjahit sepatu saya tetapkan Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu, sedangkan sendal Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu,” ujarnya. Ia menambahkan, jadwal pelayanan mulai pukul 08.00 Wita hingga 17.00 Wita selama sepekan penuh (febri limbanon)