BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Perhatian Pemerintah Kota Kotamobagu dibawah kepemimpinan Walikota Ir Hj Tatong Bara dan Wakil Walikota Kotamobagu Nayodo Koerniawan SH, untuk membangun wilayah pedesaan di daerah itu rupanya cukup besar. Lihat saja, dari informasi yang didapat, kalau tahun ini jumlah anggaran untuk Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (Dandes) kian bertambah. Sekretaris DPMD, Hamdan Monigi, kepada media ini mengatakan, kalau sebelumnya tahun 2018 Dana Desa (Dandes) berjumlah Rp 17 Miliar, sedangkan Alokasi Dana Desa (ADD) Rp 39,4 Miliar untuk 15 Desa di empat Kecamatan di Kotamobagu.
“Dari jumlah itu, ditambah dengan Dandes Rp 4 Miliar untuk tahun ini, jadi kalau di total dengan angka tahun lalu, jumlahnya sebesar Rp 21 Miliar, sedangkan ADD sebelumnya berjumlah Rp 39,4 Miliar menjadi Rp 40 Miliar pada tahun ini. Jadi Dandes bertambah Rp 4 Miliar dan ADD menjadi Rp 40 Miliar,” ujar Hamdan kepada beritatotabuna.com, Senin (21/01/2019).
Dana tersebut kata Hamdan, kemungkinan disalurkan pada awal bulan depan, dari Pemerintah Pusat kemudian turun ke daerah. “Prosesnya itu disalurkan melalui rekening, dari Rekening Kas Umum Negara (RKUN) ke (RKUD) Rekening Kas Umum Daerah,” terangnya.
Dijelaskannya lagi, 15 Desa akan menerima dana tersebut secara bertahap, yakni tahap 1,2 dan 3, setiap tahap 15 desa ini masing-masing harus memasukan laporan pertanggungjawaban terlebih dahulu agar pencairan dana bisa di proses, pungkasnya. (febri limbanon)