BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Uji coba terhadap Bus Rapid Transit (BRT) di Kotamobagu, Jumat (01/03/2019) pagi tadi resmi diuji coba oleh Wakil Walikota Kota Kotamobagu Nayodo Koerniawan. Tidak tanggung-tanggung, dalam uji coba tersebut, Wakil Walikota Kota Kotamobagu Nayodo Koerniawan mengemudikan langsung bus tersebut, dengan mengelilingi sejumlah shelter (perhentian bus) yang telah dibangun oleh Dinas Perhubungan Kota Kotamobagu di tahun 2018 lalu. “Prinsipnya pemerintah menyediakan jasa ini agar akses masyarakat untuk kemana-mana dapat lebih mudah,” ucap Nayodo.
Meski demikian, Nayodo menegaskan kalau kehadiran Bus Rapid Transit (BRT) yang merupakan bantuan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia tidak akan mengganggu kendaraan becak motor (bentor) yang sudah merupakan salah satu kendaraan yang paling diminati oleh masyarakat Kota Kotamobagu. “Kehadiran 5 unit kendaraan Bus Rapit Transit (BRT) rutenya sudah diatur, dan tidak akan mengganggu kendaraan alternatif lain seperti bentor,” tegasnya.
Nayodo menambahkan kalau pengemudi bentor tidak perlu resah dengan kehadiran 5 (lima) unit Bus Rapit Transit tersebut di Kotamobagu. “Tinggal masyarakat mau memilih yang mana untuk kendaraan umum yang mereka naiki dalam keseharian kedepan,” tutupnya. (febri limbanon)