Berbekal Hasil Kerajinan Anyaman Bambu, Wanita Ini Raup Untung di Pasar Gogagoman

 

Yohana Ariatje salah seorang pedagang barang tradisional di Pasar Serasi Kelurahan Gogagoman

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Hasil kerajinan dari anyaman bambu seperti  penutup kepala di kebun (tolu) dan penapis beras (sosiru), rupanya masih laku dijual di pasaran.

Ini berdasarkan pengakuan dari Yohana Aritje, salah seorang pedagang di Pasar Serasi Kelurahan Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat. “Masih banyak yang mencari hasil-hasil kerajinan anyaman bambu seperti yang saya jual ini. Mungkin, karena akan mereka pakai di kebun, atau juga kebutuhan rumah tangga,” ujar Yohana.

Dirinya mengatakan, kalau sejumlah barang yang dijual olehnya didatangkan dari wilayah Kabupaten Minahasa, maupun didapatkan olehnya dari beberapa pengrajin yang kerap mendatangi lokasi usahanya di pasar tersebut, seraya menawarkan barang-barang itu. “Biasanya kalau untuk penutup kepala atau tolu dan penapis beras, saya dapat dari pengrajin yang memang langsung menawarkan ke saya di kios ini. Tetapi untuk barang lainnya seperti keranjang belanja saya pesan dari Kabupaten Minahasa,” tambahnya.

Untuk keuntungan, Yohana mengatakan rata-rata setiap barang dagangan miliknya bisa mendapatkan untuk dari 30-50 persen, tergantung dari besaran putaran pada barang tersebut. “Kalau barang dagangannya jarang dibeli atau dibutuhkan kita bisa saja mengambil untung hingga 50 persen. Tetapi untuk barang dagangan yang lancar kita hanya ambil keuntungan 20-30 persen saja,” ucapnya. (fb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.