Surat Presiden soal pengajuan Calon Kapolri ke DPR
BERITATOTABUAN.COM, JAKARTA – Prediksi awal sejumlah media kalau Komjen Pol Budi Gunawan, akan menjadi calon tunggal Kapolri, akhirnya terbukti. Jumat (09/01/2015) kemarin, Kepala Lemdikpol Polri itu, diajukan oleh Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal Kapolri ke DPR.
Dokumen pengajuan Budi Gunawan sebagai calon tunggal ini pun beredar di sejumlah media massa, baik elektronik maupun cetak.
Budi Gunawan saat ini tercatat sebagai jendral bintang tiga dan menjabat sebagai kepala lembaga pendidikan Polri. Bersamaan dengan pengajuan Budi Gunawan, Jokowi juga memberhentikan Kapolri Jendral Sutarman dari jabatannya.
Budi Gunawan pernah menjadi ajudan presiden. Budi merupakan mantan ajudan Presiden Megawati Soekarnoputri. Seusai menjadi ajudan, Budi pernah menjabat Kapolda Bali (2012).
Budi pernah mengikuti seleksi calon Kapolri pada 2013 untuk menggantikan posisi Jenderal (Purn) Timur Pradopo. Namun, Budi (lulusan Akademi Kepolisian/Akpol 1983) harus merelakan posisi Kapolri ke-20 kepada Sutarman, lulusan Akpol 1981 yang juga mantan ajudan Presiden Abdurrahman Wahid.
Pengajuan Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri ke DPR itu, dibenarkan oleh anggota Komisi Hukum DPR dari Fraksi Golkar, Bambang Soesatyo, seraya mengatakan surat Presiden Joko Widodo sudah masuk ke DPR. “Benar, sudah masuk ke pimpinan DPR pagi tadi,” ujarnya. (tmp/kp)
