KIA Belum Menjadi Persyaratan Wajib Pendaftaran Siswa Baru

KIA Belum Menjadi Persyaratan Wajib Pendaftaran Siswa Baru
Kepala Dinas Pendidikan Renti Mokoginta & Kepala Disdukcapil, Iswan Gonibala

BERITATOTABUAN.COM, Bolmong – Memasuki Tahun Ajaran baru, calon siswa di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) masih diperbolehkan mendaftar meski belum memiliki Kartu Identitas Anak (KIA).

“Masih ada kebijakan bisa mendaftar sekolah meski belum memiliki KIA,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong, Renti Mokoginta, Jumat (26/06/2020), di Lolak.

Meski pihaknya mengambil kebijakan untuk membolehkan calon siswa untuk mendaftar tanpa KIA, dijelaskan Renti, identitas anak calon siswa harus jelas.

“Kejelasan identitas anak calon siswa baru, tetap harus jelas. Jadi mendaftar harus minimal memiliki Akta Lahir,” ucap Renti.

Menurut Renti, kejelasan identitas anak calon siswa memang menjadi salah satu persyaratan wajib untuk mendaftar sekolah.

“Karena identitas siswa kan harus di input di Dapodik (Data Pokok Pendidikan). Kalau tidak ada nomor identitas yang tertera di KIA atau Akta Lahir, tidak bisa diinput,” ujar Renti.

Diwawancarai terpisah, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pemkab Bolmong, Iswan Gonibala mengatakan, hingga saat ini pendaftaran KIA masih terus dilayani oleh pihaknya.

“Setiap hari kerja kami (Disdukcapil Bolmong), masih terus mencetak KIA. Tetapi memang karena adanya pandemi COVID-19, tentunya ada keterbatasan dalam melayani calon pendaftar karena ada aturan pembatasan orang berkumpul,” tutur Iswan.

Iswan pun menjelaskan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan terkait pendaftaran siswa baru yang belum memiliki KIA.

“Kami terus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan terkait hal ini, sehingga diambil kebijakan tahun ini belum diwajibkan calon siswa baru harus memiliki KIA. Insya Allah, kami tetap akan berupaya semaksimal mungkin agar seluruh anak di Kabupaten Bolmong bisa memiliki KIA,” demikian Iswan. (udi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.