BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pasar Murah yang digelar oleh Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Kotamobagu, di Lapangan Arruman Kelurahan Motoboi Kecil, Kecamatan Kotamobagu Selatan, Rabu (21/04/2021), tetap sarat dengan protocol kesehatan.
Dimana warga yang akan datang ke lokasi pasar murah harus memakai masker. “Kalau tidak memakai masker, maka kami tidak akan melayani,’ ungkap Kepala Bidang Perdagangan Disperdagkop-UKM Kotamobagu Apri Djunaidi Paputungan kepada awak media,
Selain itu, Apri juga mengatakan kalau pelaksanaan pasar murah tersebut dibatasi hanya 50 warga atau kepala keluarga (KK) tiap desa dan kelurahan yang ada di Kecamatan Kotamobagu Selatan. Dimana, hal tersebut dilakukan dalam rangka mencegah terjadinya kerumunan. “Kita siapkan 500 paket sembako murah, dengan harga sekira 60 persen dari harga pasaran. Dimana, 500 paket ini diberikan ke 9 desa dan Kelurahan yang ada di Kotamobagu Selatan, dengan kalkulasi 50 paket tiap desa dan kelurahan, dan Motoboi Kecil sebagai tuan rumah mendapatkan jatah lebih,” jelasnya.
Adapun proses pemberian kupon tersebut kata Apri, diberikan oleh Disperdagkop-UKM kepada masing-masing pemerintah desa dan kelurahan untuk diberikan kepada mereka yang kurang mampu.”Prinsipnya ini adalah agenda tahunan, dengan tujuan untuk meringankan beban keluarga kurang mampu di Kotamobagu, agar bisa mendapatkan sembako murah,” tuturnya.
Diketahui, pembukaan pasar murah tersebut, dihadiri oleh Asisten I Pemerintah Kota Kotampbagu Tedy Makalalag, serta jajaran Pemerintah Kecamatan Kotamobagu Selatan, juga pemerintah desa dan kelurahan yang ada di sekitarnya. (jun)
