Buka Tutup Ruas Jalan Desa Lobong Hambat Aktifitas Warga

 

Jadwal buka tutup ruas jalan Desa Lobong yang dikeluarkan oleh BPJN Sulut

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Sistem buka tutup ruas jalan Lobong di Kecamatan Passi Barat, akibat adanya pekerjaan galian tebing oleh Badan Pelaksanaan Jalan Nasional atau BPJN yang dikerjakan oleh CV Manna Gratia,.mendapatkan sorotan dari sejumlah warga.

Pasalnya, menurut mereka sistem buka tutup ruas jalan di Deaa Lobong tersebut, dinilai cukup mengganggu aktifitas pengguna jalan. “Itu adalah jalan trans yang menghubungkan beberapa daerah di wilayah Bolaang Mongondow raya, tentunya jika sistem buka tutup itu diberlakukan pastinya akan sangat mengganggu aktifitas warga di beberapa wilayah yang sering melintasi jalan itu,” ungkap Resmol Maikel, selaku Ketua Bidang OKK Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Sulut.

Resmol menambahkan, harusnya pihak BPJN selaku penanggung jawab pekerjaan itu membuat jalan alternatif untuk warga yang akan melintasi ruas jalan tersebut. “Bagian bawah itu ada jalan lama, yang harusnya itu difungsikan atau dibuatkan jalan alternatif sementara. Jangan langsung dibuat sistem buka tutup seperti itu,” tukasnya.

Resmol menegaskan, pembuatan jalan alternatif itu penting dilakukan. “Pekerjaan pembuatan jembatan saja, ada jalan alternatif yang disiapkan. Kenapa pekerjaan seperti di Desa Lobong itu, pihak BPJN tidak menyiapkan jalan alternatif,” tuturnya.

Resmol menekankan, jika hal itu dibiarkan akan ikut berdampak di beberapa sektor. “Salah satu yang paling terdampak dengan sistem buka tutup jalan ini, tentu adalah sektor perekonomian. Pihak BPJN harus memikirkan itu juga,” ketusnya.

Sementara itu, pihak BPJN hingga berita ini diturunkan, belum berhasil dikonfirmasi. Upaya konfirmasi pemberitaan lewat pesan WhatsApp yang dikirimkan ke nomor 62 887-5653-xxx, tidak mendapatkan respon.

Sementara konfirmasi pemberitaan ke  nomor +62 813-xxxx, justru digeser ke nomor lainnya. “0852-4040-xxxx;+62852-4021-xxxx;mohon maaf pak hubungi saja nomor ini,,beliau perwakilan dari BPJN,” demikian bunyi pesan balasan dari nomor tersebut.

Ketika dikonfirmasi ke nomor 0852-4040-xxxx, pesan yang ada hanya dibaca, dan tidak mendapatkan balasan hingga saat ini.

Reporter : junaidi amra

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.