Designer Itang Yunasz Pamerkan Kain Adat Mongondow Dalam Pagelaran Budaya  

Kain adat Mongondow yang di design secara modern oleh designer kondang Itang Yunasz, dalam malam pagelaran budaya Mongondow di Jakarta kemarin malam
Kain adat Mongondow yang di design secara modern oleh designer kondang Itang Yunasz, dalam malam pagelaran budaya Mongondow di Jakarta kemarin malam

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Rukun Pogogutat In Bolaang Mongondow (RPIBM) menggelar pagelaran budaya Mongondow, di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu (23/05/2015) kemarin malam.

Yang menarik, dalam acara tersebut, designer kondang Itang Yunasz ikut memamerkan karya terbaiknya, busana-busana bermotif kain adat Mongondow, Sikayu dan Kinatola.
Ketua RPIBM Salsia Nasution Manoppo mengatakan, kain adat Mongondow ini kembali terungkap setelah mahasiswa S3 Universitas Diponegoro, Semarang, melakukan disertasinya. Untuk melestarikan kain adat ini, dibuatkan busana dalam nuansa lebih modern.
“Masyarakat Mongondow zaman itu menamakan Sikayu karena akar kata Kayu dan Kinatola dengan akar kata Ular Patola, mengikuti motif alam, tumbuhan dan hewan,” kata Salsia.
Designer Itang Yunasz menjelaskan, tak menggunakan bahan baku asli kain tenun Mongondow dan hanya memanfaatkan motifnya saja. “Sekarang tersedia busana yang bisa dipakai oleh masyarakat umum. Ada busana muslim dan bisa digunakan di pesta-pesta,” jelas Itang.

Ketua RPIBM Nyonya Salsia Nasution Manoppo saat melihat langsung kain adat Mongondow, yang di design oleh Itang Yunasz, dalam malam pagelaran budaya Mongondow di Jakarta kemarin malam
Ketua RPIBM Nyonya Salsia Nasution Manoppo saat melihat langsung kain adat Mongondow, yang di design oleh Itang Yunasz, dalam malam pagelaran budaya Mongondow di Jakarta kemarin malam

Hadir di acara pagelaran budaya Mongondow diantaranya, anggota DPR RI Aditya Anugrah Moha, anggota DPD RI Benny Ramdhani, Wakil ketua DPR RI Fadli Zon, mantan kepala BNN Benny Mamoto serta sejumlah pejabat dan tokoh BMR.
Dalam pagelaran budaya ini, selain fashion show busana motif Sikayu dan Kinatola, ikut diramaikan dengan pementasan tarian adat Kabela dan Kalibombang serta upacara adat Mogama’. (jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.