BERITATATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Maraknya peredaran beras sintesis (plastik) belakangan, membuat Pemkot Kotamobagu mulai waspada. Guna mengantisipasi hal ini, Disperindagkop-PM Kotamobagu rencananya akan turun lapangan untuk memeriksa secara langsung peredaran beras di daerah mereka.
“Kami akan bekerja sama dengan instansi terkait turun lapangan. Hal ini untuk menelusuri apakah beras jenis ini sudah beredar di Kotamobagu atau belum,” terang Kepala Disperindagkop-PM, Herman J Aray, Rabu (20/05/2015).
Dikatakan Herman, sejauh ini belum ada laporan dari warga, namun alangkah baiknya dilakukan pencegahan terlebih dahulu.
“Secepatnya kita lakukan razia ke pasar-pasar sekaligus memberikan informasi ke masyarakat, tentang bahaya menkonsumsi beras jenis ini,” tandasnya.
Diketahui, dampak memakan beras yang berbahan plastik. Seperti, mual, pusing, dan seperti ingin buang air besar. (jun)