BERITATOITABUAN.COM, KOTAMOBAGU –Hasil [panen cabe raiwit yang digelar oleh Pemerintah Kota Kotamobagu, dibawah kepemimpinan Pj Wali Kota Asripan Nani, dipastikan akan dijual murah ke warga.
“Hasil panen akan kita kumpulkan di Dinas Pertanian kemudian akan dijual ke masyarakat umum di bawah harga pasaran. Saat ini harga cabai di pasaran per kilonya 75 ribu. Nah untuk membantu meringankan masyarakat, cabai hasil panen dari pemerintah ini hanya dijual seharga 50 ribu per kilonya, itu artinya pemerintah sudah bisa membantu masyarakat memperoleh kebutuhan komoditi cabai dengan harga murah,” ujarnya.
Lanjut Nasli, program Marijo ba Kobong yang telah dilakukan pemerintah daerah tersebut, tentunya diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat agar memanfaatkan lahan kosong menjadi produktif dengan menanam berbagai tanaman komoditas pertanian.
“Pemerintah setiap saat selalu menghimbau sekaligus mengedukasi masyarakat untuk dapat memanfaatkan ruang atau lahan pekarangan agar dapat ditanami tanaman yang dibutuhkan secara umum. Baik untuk kebutuhan konsumsi pribadi atau kelebihannya dijual. Dorongan pemerintah ini tentunya untuk turut membangun perekonomian dari sektor pertanian,” tambahnya.
Sementara itu, hasil dari penjualan cabe rawit itu, menurut Wali Kota Asripan Nani akan disumbangkan ke beberapa kegiatan sosial kemasyarakatn. “Hasil dari Panen Cabai Rawit ini akan dikumpulkan, untuk kemudian akan dijual hasilnya nanti akan disumbangkan untuk kegiatan sosial, seperti untuk memperbaiki sarana dan prasarana Ibadah yang ada di Kota Kotamobagu,” imbuhnya. (*)