Mantap Benar, Kepala UPTD SDN 016505 Taman Sari Diduga Sengaja dan Biarkan Bendera Merah Putih Berkibar Selama 24 Jam.

BERITATOTABUAN.COM, ASAHAN.

Pihak UPTD SDN 016505 Taman Sari, Kecamatan Pulo Bandring, Kabupaten Asahan terkesan membiarkan bendera merah putih sebagai kebanggaan Negara Republik Indonesia terus berkibar dari pagi hingga malam hari.

“Sungguh miris, bendera di sekolah itu sama sekali tidak pernah diturunkan, meskipun saat ini masih libur sekolah. Kepala sekolahnya diduga tidak perduli dan terkesan melakukan pembiaran,” ucap sejumlah warga sekitar yang identitasnya minta dirahasiakan, Sabtu (22/6).

Kalau hal ini saja, lanjut mereka, kepala sekolahnya dianggap sama sekali tidak perduli, bagaimana dengan hal lain yang terjadi di lingkungan sekolah tersebut.

“Kepala sekolah seharusnya dapat memberikan contoh yang baik bagi masyarakat sekitar dan mengerti aturan, bukannya malah membiarkan bendera itu berkibar siang dan malam,” tegas mereka.

Mereka mengatakan sebagai Kepala UPTD SDN 016505 Taman Sari, dirinya harus memahami jika bendera merah putih adalah pusaka yang harus dijaga dan dihormati.

“Karena bendera adalah lambang sejarah perjuangan bangsa kita yang harus selalu diingat,” ucap mereka.

Masih menurut mereka, selain persoalan tersebut, pihak Kepala UPTD sekolah itu juga terkesan tidak perduli dengan penerangan di areal sekolah.

“Jika malam hari, kondisi sekolah itu gelap gulita tanpa ada penerangan lampu sedikitpun, padahal meteran listrik nya itu ada,” ketua mereka.

Mereka berharap kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan dapat memberikan sanksi tegas kepada Kepala UPTD SDN 016505 Taman Sari.

“Berikan sanksi tegas kepada kepala sekolah nya, karena beliau diduga sama sekali tidak perduli dengan kondisi sekolah,” harap mereka.

Sementara, S Hasibuan selaku Kepala UPTD SDN 016505 Taman Sari saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

“Informasi tersebut benar adanya pak, nanti masuk sekolah, sekalian saja diganti dengan yang baru pak,” tulisnya melalui aplikasi WhatsApp.

(DEDDY)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.