BERITATOTABUAN.COM, BOLMONG – Pengentasan Permukiman kumuh menjadi salah satu persoalan yang diseriusi oleh Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pj Bupati Bolmong dr Jusnan C Mokoginta MARS saat memimpin rapat pembahasan Dana Alokasi Khusus (DAK) tematik Pengentasan Permukiman Kumuh Terpadu (PPKT) bersama BAPPENAS RI, Senin, 15 Juli 2024.
“Pengentasan pemukiman kumuh menjadi salah satu persoalan yang harus kita seriusi, banyak program dinas terkait untuk mengatasi itu, namun lagi-lagi terkendala anggaran,” ujarnya dalam rapat yang berlangsung di Hotel Sutan Raja Kotamobagu.
Sehingga DAK PPKT menjadi salah satu langkah strategis untuk dapat menyelesaikan persoalan pemukiman kumuh di Bolaang Mongondow.
Meski begitu, perlu banyak persiapan yang harus dilakukan oleh Pemda Bolmong agar pengajuan DAK PPKT dapat diterima dan mendapatkan kucuran dana tambahan.
“Memang sangat rumit dan harus bersaing dengan berbagai daerah lain. Tapi, ini harus dipelajari agar program pengentasan pemukiman kumuh dapat teratasi,” tutupnya.*(Angga Rasid)
