BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU -Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu dr Weny Gaib – Rendy Virgiawan Mangkat, terus menuai dukungan dari masyarakat, terutama terkait dengan slogan serta visi dan misi mereka, untuk menjadikan Kota Kotamobagu sebagai daerah yang lebih baik dan bersahabat.
Lihat saja, setiap kali kunjungan pasangan calon yang lebih dikenal dengan The Winner itu, animo dan antusiasme masyarakat begitu besar, bahkan saking besarnya harapan warga akan adanya perubahan di Kotamobagu, kedatangan Weny Gaib maupun Rendy Virgiawan Mangkat, selalu disambut dengan meriah.
Melihat harapan serta dukungan masyarakat yang begitu besar itu, Senin 1 Oktober 2024 lalu, dr Weny Gaib Sp.M mengajak warga untuk memperjuangkan kemenangan akan impian mereka, menjadikan Kotamobagu lebih baik dan bersahabat.
“Jangan menangkan saya, tapi Menangkan impian kita semua,” ucap Weny Gaib saat silaturahmi dengan masyarakat Kelurahan Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat,
Dijelaskan Weny Gaib, impian tersebut diantaranya, adalah mewujudkan masyarakat Kotamobagu yang sejahtera, ekonomi yang membaik, adil dan makmur.
“Seluruh masyarakat mendapat perlakuan serupa, tanpa memandang SARA. Itu adalah impian kita semua,” kata Weny Gaib yang disambut sorak sorai masyarakat yang memenuhi lokasi silaturahmi.
Jika masyarakat percaya, lanjut Weny Gaib, the Winner (Weny – Rendy V. Mangkat) berjanji akan memperjuangkan impian yang dimaksud tadi.
“Saya janji akan memperjuangkan hak kita semua jika insya Allah kami terpilih,” janji Weny Gaib yang ditimpali teriakan lantang masyarakat “lantik jo!”
Weny Gaib juga menegaskan, bahwa setiap program yang diusung the Winner adalah benar-benar program yang mengutamakan kepentingan masyarakat.
“Saya dan bung Rendy maju dengan usaha kami sendiri. Kami tidak punya atasan. Atasan kami adalah masyarakat Kotamobagu!” tegas Weny Gaib.
Tak lupa, Weny Gaib selalu mengingatkan untuk menjaga persatuan dan persaudaraan.
“Ini pesta demokrasi mari kita jadikan benar-benar pesta yang riang gembira. Jangan gara-gara pilwako, hubungan persaudaraan dengan keluarga, tetangga jadi rusak,” pinta calon Wali Kota nomor urut 2 itu. (*)
