BeritaTotabuan.Com – Jalan komunikasi ditempuh Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) untuk pengisian Alat Kelengkapatan Dewan (AKD). Upaya tersebut intens dibangun terutama dalam mendorong kursi pimpinan komisi.
Ketua Fraksi Partai Golkar, Cindy Wurangian menyampaikan, soal pembentukan AKD Fraksi Golkar sudah siap namun semua harus mengikuti mekanisme yang ada. Dari Partai Golkar telah memasukkan surat dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Provinsi Sulut oleh Ketua Christiany Eugenia Paruntu (CEP) terkati susunan fraksi. ”Sekarang ini yang sementara ditunggu, ketika semua fraksi sudah melengkapi surat-surat yang diperlukan itu maka akan lanjut ke tahapan berikutnya yaitu AKD, sekarang ini fraksinya dulu kan,” ungkapnya, Senin (7/10/2024), di tempat kerjanya.
Terkai dengan distribusi personil di AKD, pihaknya sudah melakukan komunikasi. Upaya ini berjalan intens di tubuh Golkar. ”Komunikasi selalu berjalan intensif. Golkar dalam internalnya sendiri kami sudah melakukan rapat-rapat dan konsultasi dengan Ketua DPD, nanti dilihat,” ucapnya.
Dirinya menjelaskan, personil Fraksi Golkar di DPRD Sulut ada 6 orang. Nantinya satu akan menjadi pimpiinan DPRD Sulut. ”Sisa lima ini akan didisitribusi di 4 komisi. Jadi nanti akan ada yang satu komisi 2 orang. Sama juga dengan fraksi lain pasti akan ada yang double personil dalam satu fraksi,” ucap anggota dewan daerah pemilihan Minahasa Utara dan Kota Bitung itu.
Begitu juga dijelaskannya terkait dengan pimpinan komisi. Pihaknya juga sudah melaukan lobi-lobi untuk mengisi kursi pimpinan komisi di DPRD Sulut. ”Lobi-lobi itu jalan tapi saya tidak bisa pastikan itu akan jadi seperti apa, tapi komunikasi jalan,” kuncinya.
