BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Meskipun telah terjun ke dunia politik, namun talenta dalam dunia tarik suara rupanya masih tetap melekat kepada sosok calon Gubernur Sulawesi Utara, DR Maya Rumantir. Ini bisa dilihat ketika Maya melakukan pengukuhan tim pemenangan di Kotamobagu, teparnya di kediaman Ketua DPC Partai Demokrat Kotamobagu, Ir Ishak Sugeha ME.
Usai melantik dan mengukuhkan tim pemenangan di Kotamobagu. Maya yang saat itu didampingi oleh calon Wakil Gubernur Sulut Mayjend (purn) Glenly Kairupan, diminta oleh seluruh pendukung yang hadir saat itu untuk bisa membawakan tembang kesukaannya.
Menariknya, salah satu tembang yang melekat di benak penyanyi era tahun 80an tersebut, salah satunya adalah lagu khas Bolaang Mongondow yang diciptakan oleh Alm Bernard Ginupit, yakni ‘Tano Tanobon’.
“Saya biasanya menyanyikan lagu ini waktu masih umur 20an dengan music kolintang,” ujar Maya.
“Tano-tanobon Anu, Intonggi Na Ina Bo Ama,,,,Simbamo Nonoi Anu, Ingko Pobia Mu,,,,,” lanjut Maya ketika menyanyikan lagu itu.
Pelak saja, seluruh yang hadir saat itu langsung menyambut suara merdu Maya dengan tepuk tangan yang meriah.
“Suara ini sudah lama kami rindukan. Lebih menarik lagi kami tidak menyangka kalau salah satu lagu kesuakaan Ibu Maya adalah lagu Bolaang Mongondow,” ucap salah satu yang hadir ketika itu.
Tidak hanya lagu Tano-Tanobon, Maya pun akhirnya didaulat untuk bisa menyanyikan lagu miliknya yang pernah dinyanyikan di era tahun 80an.
Keinginan tersebut akhirnya dipenuhi Maya dengan menyanyikan kembali dua tembang kesayangan miliknya.
Suasana penuh kekeluargaan tak terelakkan lagi, secara spontanitas seluruh yang hadir langsung mengangkat dua jari milik mereka, yang menandakan dukungan yang kuat terhadap pasangan yang diusung oleh Partai Demokrat dan Partai Gerindra tersebut.
“Saya satu-satunya calon Gubernur wanita dalam Pilkada serentak kali ini. Maka sudah seharusnya wanita pilih wanita, dan yang lelaki melindungi wanita,” tutup Maya usai menyanyikan beberapa tembang kesayangannya. (jun)