Kotamobagu – Dua partai pemenang dalam pemilu legislative di Kotamobagu, yakni Partai Golkar yang memperoleh 5 kursi dan PAN dengan pencapaian 6 kursi, diprediksi bakal mengukuhkan dominasi mereka, terhadap lembaga legislative itu.
Pasalnya, informasi yang beredar saat ini, kalau dua partai tersebut, terus menjalin komunikasi untuk melakukan koalisi permanen di DPRD Kota Kotamobagu.
“Hingga saat ini, komunikasi yang kita lakukan sangat baik. Kita tinggal menunggu kordinasi dari PAN, selaku partai pemenang pemilu, untuk mematangkan koalisi ini, dalam paying Koalisi Merah Putih (KMP),” ujar Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Kotamobagu, Herdy Korompot.
Ditanyakan apakah koalisi ini pun akan mengarah pada pembagian Alat Kelengkapan Dewan (AKD) kedepan. Herdy menggantung jawabannya.
“Kita belum masuk dalam pembicaraan itu. Lagipula dalam KMP kan bukan hanya Golkar dan PAN, tapi juga ada Gerindra dan PKS. Makanya, kalau soal itu harus dibicaran dengan matang,” tambahnya.
Disisi lain, Ahmad Sabir selaku Ketua DPRD Kota Kotamobagu sementara, bersama Begie Gobel saat dikonfirmasi saat terlihat, keluar dari ruanganWakil Ketua DPRD Kotamobagu sementara, Drs HI Djelantik Mokodompit ME, yang juga ketua DPD II Partai Golkar belum lama ini, membenarkan kalau mereka tengah membangun komunikasi politik.
“Kita sekedar silaturahmi, dan juga membangun komunikasi politik. Terlebih kita satu koalisi secara nasional dalam bingkai KMP,” ujar kedua pentolan partai berlambang matahari itu.
Untuk komunikasi politik tersebut, dikatakan keduanya memang kewajiban PAN, selaku partai pemenang pemilu di daerah. Dimana, hal itu sesuai kesepakatan secara nasional.
“Pada poin ke empat itu, partai pemenang pemilu didaerah yang masuk dalam koalisi merah putih akan menjadi leader untuk melakukan komunikasi dengan partai lainnya,” jelas Ahmad dan Begie. (junaidi)
