BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM –Ivent Mooat Horti and Culture Festival (MHF) tahun 2022, yang dipusatkan di Lapangan Desa Guaan, Kecamatan Mooat, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sabtu 8 Oktober 2022 berlangsung sukses. Menariknya, kegiatan yang diprakarsai oleh Pemerintah Desa dan Pemerintah Kecamatan Mooat ini dihadiri langsung oleh Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto, S.Sos, M.Si, didampingi Ketua TP PKK, Ny Seska Ervina Budiman,S.Sos.
Kehadiran bupati di tengah-tengah masyarakat Kecamatan Mooat disambut dengan tarian Kabasaran Khas Minahasa dan iringan drum band.
Selain bupati, acara ini juga dihadiri Wakil Bupati Oskar Manoppo, Kapolres Boltim, AKBP I Dewa Nyoman Agung Surya Negara, Dandim 1303 Bolmong, Letko (Inf) Topan Anker, Wadir Intelkam Polda Sulut, AKBP Irham Halid SIK, Anggota DPRD Boltim serta pejabat eselon II, III dilingkungan Pemkab Boltim.
Ivent yang bertajuk budaya Minahasa dan pertanian ini menampilkan berbagai acara, mulai dari penampilan tarian adat, musik bambu, sejarah masuknya suku Minahasa di Bolaang Mongondow hingga karnaval kendaraan mobil dan motor hias lengkap dengan hasil pertanian.
Saat sambutan bupati menyampaikan, bahwa Moaat adalah daerah yang dititipkan oleh Tuhan di Bolaang Mongondow Timur, karena rakyatnya begitu makmur dan diberikan kelebihan. “Kecamatan Mooat adalah The Smell Haven “Bau Surga” di Bolaang Mongondow Timur,” ucap bupati.
Bupati juga mengatakan bahwa horti dan culture merupakan gambaran yang sering digunakan untuk mendeskripsikan kenikmatan, sehingga ia mengajak untuk selalu bersyukur atas karunia alam yang melimpah di Bolaang Mongondow Timur khususnya di Kecamatan Mooat. “Horti artinya kekayaan hasil bumi melimpah dan culture adalah sebuah budaya yang diwariskan secara turun temurun dan melalui kegiatan ini kita bisa melihat keindahan alam dan keberagaman di Bolaang Mongondow Timur,” kata bupati.
Bupati juga menyebutkan bahwa lewat festival Mooat ini tentu membawa dampak positif, buktinya pada hari ini ada ribuan orang yang datang dan membelanjakan uangnya di tempat ini. “Ada efek pergerakan secara ekonomi diwilayah Mooat. Ini sebuah kebanggaan bagi kita masyarakat Kecamatan Mooat bahwasannya Boltim menyimpan kekayaan alam dan daya tarik tersediri,” tutur bupati.
Diakhir sambutan bupati memberikan apresiasi dan pujian kepada masyarakat Mooat karena keuletannya dalam bekerja sehingga faktor ekonomi di Kecamatan Mooat dibilang lebih tinggi dari kecamatan lain yang ada di Bolaang Mongondow Timur. “Keuletan warga Mooat dalam berkebun bisa menjadi contoh bagi wilayah lain di Bolaang Mongondow Timur,” imbuh bupati.
Sementara Ketua Panitia MHF 2022 Tony Sumaiku menyampaikan, bahwa suksesnya festival Mooat tak lepas dari ide dan gagasan Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto. “Terima kasih kepada pak bupati. Dan kami masyarakat Kecamatan Mooat berharap agar MHF bisa menjadi acara tahunan,” kata Tony. (advertorial)
