Bolmong Kekurangan Tenaga Dokter di Puskesmas

Kepala Dinkes Bolmong dr Rudiawan
Kepala Dinkes Bolmong dr Rudiawan

BERITATOTABUAN.COM, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow(Bolmong) saat ini masih sangat kekurangan tenaga medis, terlebih pada tenaga Dokter. Data yang diperoleh beritatotabuan.com, sekelas Pusat Kesehatan Kecamatan (Puskesmas) Lolak pun hanya memiliki tenaga satu orang dokter. “Ketika jumlah pasien meningkat, kita sangat kewalahan. Sebab, semua pasian ingin di layani oleh dokter. Sementara, kita hanya memiliki satu orang dokter,” kata Kepala Puskesmas Lolak dr.Rini, Senin (21/03/2016) siang tadi.

Menurutnya, jika melihat jumlah Desa dan Penduduk yang ada di Kecamatan Lolak. petugas medis yang ia miliki saat ini tidak lah sebanding di waktu tertentu. “Kita banyak mengandalkan tenaga para perawat, itupun statusnya baru tenaga honor. dimana, dari sisi tangung jawab juga menjadi dilematis jika memberikan tekanan lebih kepada mereka,” tutur wanita disapa Rini ini.

Senada juga disampaikan, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong, Rudiawan, saat ini setiap puskesmas ia hanya mampu mengalokasikan satu tenaga Dokter.  “Pelayanan masimal mamang terus kami tekankan bagi bawahan kami, namun terkadang kondisi jumlah personil Dokter juga yang seringkali menjadi kendala,” imbuh Rudiawan,

Dikatakanya, untuk saat ini yang dimilikinya baru 16 orang dokter,  padahal  saat ini Puskesmas sudah ada rawat inap dan jalan.”Paling tidak di tiap Puskesmas harunya memiliki dua tenaga dokter,” kata rudiawan.

Ia juga menjelaskan untuk 16 Dokter yang ada saat ini,  ada 10 orang bersatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) sedangkan 6 diantaranya berstatus  Pegawai Tidak Tetap (PTT).   “Jika setiap puskesmas ada dua tenaga dokter pelayanan kesehatan pasti akan lebih efektif.” pungkasnya. (supandri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.