BERITATOTABUAN.COM, BOLMONG – Organsiasi perempuan Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang merupakan salah satu wadah berhimpunnya istri-istri dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow diharapkan, dapat terus berpartisipasi aktif dalam proses pembangunan di daerah. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Bolaang Mongondow Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow yang dibacakan oleh Wakil Bupati Bolmong Yanni Ronny Tuuk STh, Rabu (19/12/2018) siang tadi, dalam peringatan HUT Dharma Wanita Persatuan ke 19 di Kabupaten Bolmong.
“Reformasi yang berlangsung sebagai proses transisi menuju demokrasi merupakan kesempatan bagi perempuan untuk mengaktualitaskan diri, karena harus disadari oleh kaum perempuan bahwa pembangunan bangsa sangat ditentukan oleh kualitas generasi berikutnya, sehingga kualitas generasi penerus menjadi tanggungjawab kaum perempuan,” ucap Bupati dalam sambutannya.
Bupati menambahkan, apabila melihat tugas pokok dan fungsi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) saat ini dan yang akan datang, penuh dengan tantangan dalam mensejahterakan masyarakat, maka sudah tentu menjadi tanggungjawab bersama untuk dapat mewujudkannya. “Pegawai ASN sebagai aparatur pemerintah yang menjadi pelaksana kebijakan program-program pemerintah, wajib mempunyai loyalitas dan dedikasi sehingga peran serta dan partisipasi Dharma Wanita Persatuan sebagai istri dari ASN, sangatlah penting dalam membantu pelaksanaan program-program pemerintah di lapangan, agar tujuan dari pembangunan nasional dapat segera terwujud,” jelasnya.
Sebagai salah satu organisasi perempuan terbesar di indonesia, Bupati mengatakan sudah seharusnya Dharma Wanita Persatuan mempunyai prinsip dan berperan dalam konstalasi pembangunan nasional, dimana dengan telah ditetapkannya undang–undang no 5 tahun 2014 tentang ASN, Dharma Wanita Persatuan dituntut harus mampu menyelaraskan diri dengan tuntutan perubahan lingkungan strategisnya. (mg2/jun)
