DisKominfo dan BPS Lakukan Koordinasi Satu Data Bolmong

DisKominfo dan BPS Lakukan Koordinasi Satu Data Bolmong
BERITATOTABUAN.COM, Bolmong – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bolmong dan Badan Pusat Statistik Bolmong, lakukan koordinasi terkait integrasi satu data bolmong dan launching satu data bolmong, Senin (18/07/2022), di Kantor BPS Bolmong.

Koordinasi tersebut merupakan upaya implementasi Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia (SDI) dan Peraturan Bupati Nomor 58 Tahun 2021.

“Aplikasi Satu Data bmBolmong adalah kebijakan tata kelola pemerintah kabupaten Bolmong untuk pengelolaan keterbukaan dan kemudahan akses data bagi masyarakat dan berbagi pakai antar OPD di Kabupaten Bolmong sesuai Perpres 95 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE),” ucap Kepala Diskominfo Marief Mokodompit.

Menurut Kadis Kominfo, data sebagai kebutuhan pembangunan dan kemajuan suatu daerah bisa dilihat dari data.

“Oleh sebab itu dibutuhkan kerjasama dan koordinasi dengan pihak terkait,” ujar Kadis Kominfo.

Ia menjelaskan aplikasi Satu Data Bolmong dan For D One milik BPS sudah dalam tahap integrasi aplikasi menjadi sangat penting untuk melihat bagaimana pembagian tugas, dan hubungan kerja antar pihak terkait.

“Usai integrasi aplikasi ini pihak Kominfo bersama Bappeda dan BPS akan melakukan launching Aplikasi dengan desa cinta statistik,” ungkap Kadis Kominfo.

Sementara, Kepala BPS Kabupaten Bolmong Janny Mailangkay mengatakan aplikasi Satu Data Bolmong dan For D One, ke depannya bisa dengan mudah mengakses data yang berkualitas.

“Kami BPS siap melakukan pembinaan secara berkala bersama -sama wali data,” kata Janny.

Diketahui, berdasarkan Perbup Nomor 58 Tahun 2021, pembina data statistik sektoral adalah BPS, sedangkan wali data melekat di Dinas Kominfo.

Dan Untuk sekretariat forum Satu Data bertempat di Bappeda Bolmong.

Reporter: Iswahyudi Masloman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.