BERITATOTAUAN.COM, BOLSEL– Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Iskandar Kamaru SPt, Rabu (16/01/2019) kemarin, menghadiri upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 Kecamatan Posigadan yang dipusatkan di lapangan Desa Mamalia, Upacara tersebut diketahui ikut dihadiri oleh Ketua dan anggota DPRD Bolsel, Forkopimda Bolsel, Sekda Marzanzius Arvan Ohy, Para pejabat tinggi pratama, para staf ahli, Camat, Kepala Desa dan Aparat Desa Serta Para Pimpinan parpol dan Ormas.
Mengawali sambutannya Bupati, Atas nama pribadi serta pemerintah yang mewakili masyarakat dari Desa Iligon sampai Molosifat, memberikan apresiasi dan ucapan selamat atas peringatan HUT Kecamatan Posigadan ke-16. “Semoga momentum ini semoga akan menambah semangat membangun dan menambah semangat bahagia masyarakat Posigadan,” ucap Bupati.
Dirinya mengatakan, Kecamatan posigadan merupakan kecamatan yang pertama melunasi pajak dan bahkan dilunasi pada Agustus 2018. “Begitupun terkait dengan Evaluasi APBDES tahun 2018 posigadan tercepat dan sesuai target. Desa Sakti yang menjadi perwakilan bolsel yang juga berada di Kecamatan Posigadan sebagai desa yang evaluasi APBDes 2019 tercepat di Sulawesi Utara,” ungkapnya.
Iskandar juga mengatakan peringatan HUT Posigadan ini diharapkan agar dapat dijadikan sebagai sarana untuk intropeksi diri, “Sehinngga kedepan warga di daerah ini bisa lebih baik lagi menatap berbagai persoalan yang terjadi di tengah masyarakat sekarang dan pada masa mendatang, untuk dijadikan agenda penting dalam menentukan masa depan daerah yang sama-sama kita cintai ini,” jelasnya.
Iskandar pun meminta agar warga di Kecamatan Posigadan bisa mengoptimalkan semua potensi di daerahnya, baik di bidang pariwisata, pertanian dan perkebunan serta perairan laut. “Tentunya pemerintah daerah akan senantiasa mendukung program prioritas pemerintah dan kegiatan di tahun ini. Dimana, untuk mencapai semua itu memerlukan komitmen yang konsisten dari semua lapisan masyarakat untuk terus hidup dalam satu komando dengan dasar semangat loyalitas yang totalitas, serta kebersamaan dalam upaya mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT,” tutupnya. (hamka taamole)
