BERITATOTABUAN.COM, BOLSEL– Upaya penyempurnaan pembangunan di bidang pendidikan Bolmong Selatan terus berbenah. Untuk mengurangi angka siswa putus sekolah, Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) melakukan kegiatan paket kesetaraan.
Kepala SKB Bolsel Lisnawaty Misilu, S.Pd ketika ditemui Beritatotabuan.com mengatakan, saat ini program kegiatan paket kesetaraan B dan C sedang berjalan. Terhitung ada 313 peserta mengikuti pendidikan kesetaraan di SKB Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel). “Yang mendaftar paket B setara SMP ada 92 siswa, dan untuk paket C setara SMA ada 221 siswa,” ungkap Lisnawaty
Besok, SKB juga suda mempersiapkan siswa mengikuti simulasi menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada bulan april nanti. “Jadi besok para siswa kesetaraan paket B dan C diwajibkan untuk mengikuti simulasi. Apa bila ada peserta tidak mengikuti simulasi tersebut, berarti dia optimis tidak siap untuk menghadapi ujian. Maka nomor ujiannya juga tidak akan keluar,” jelasnya.
Lisnawaty juga menambahkan, untuk proses simulasi besok pihaknya sudah berkerja sama dengan SMK Cokro Salongo kec. Bolaang Uki. “Kami saat ini telah berkerja sama dengan SMK Cokro Salongo untuk melaksanakan simulasi karena keterbasan unit,” tuturnya.
Dirinya pun sangat berharap warga belajar yang mengikuti paket B dan C ini, mereka semuanya masih akan tetap dalam kondisi fisik yang sehat agar bisa hadir pada saat pelaksanaan ujian nanti. “Insya Allah mereka bisa berhasil dengan hasil yang memuaskan. Dan kami pun berupaya lulusan paket B yang nanti selesai kualitasnya akan sama dengan Lulusan SMP sederajat, Demikian dengan paket C juga kualitasnya bisa setara dengan Lulusan SMA sederajat,” paparnya. (hamka taamole)