Bupati Boltim Sehan Lanjdar SH saat menerima penghargaan dari Dirjen Perbendaharaan Negara
BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM – Tata kelola keuangan Kabupaten Bolmong Timur yang meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama beberapa tahun belakangan, terus diapresiasi oleh sejumlah lembaga Negara. Ini terlihat dari kunjungan Dirjen Perbendaharaan Negara Wilayah Provinsi Sulut ke Kabupaten Bolmong Timur beberapa waktu lalu, dimana dalam kunjungan tersebut pihak Dirjen kembali memberikan penghargaan langsung ke Bupati Boltim Sehan Landjar terkait dengan prestasi pengelolaan keuangan Negara tersebut.
“Penghargaan ini diberikan sebagai tindak lanjut atas pertemuan yang digelar oleh Kemenkeu RI di Jakarta beberapa waktu lalu, dengan menghadirkan seluruh Bupati/Walikota, maupun Gubernur se- Indonesia,” ujar Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Negara Sulaiman Syah.
Sementara itu, Bupati Sehan Landjar dalam sambutannya mengatakan, pengelolaan keuangan daerah dengan raihan opini WTP, seharusnya bukanlah sebuah prestasi yang perlu kita rayakan. “WTP itu wajib hukumnya untuk semua daerah. Karena ini menyangkut pengelolaan keuangan daerah dan tentunya kita selaku pemerintah bertanggung jawab penuh atas segala peruntukannya,” ungkap Sehan.
Kendati demikian, Sehan juga mengapresiasi upaya Pemerintah pusat maupun provinsi yang selalu memberikan reward kepada Pemerintah daerah yang berhasil menampilkan yang terbaik khususnya pada bidang keuangan. “Reward yang diberikan oleh Pemerintah pusat ini harus dijadikan spirit untuk kita pertahankan opini yang ada. Tapi, jangan sampai kita semata-mata hanya ingin mengejar reward, tapi harus cenderung pada keseriusan dalam menjalankan tugas. Apalagi soal pengelolaan keuangan,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Eyang sapaan akrab Bupati Boltim ini memberikan apresiasi kepada satuan kerja atas hasil terbaik dalam pengelolaan keuangan daerah. “Ini semua tak lepas dari peran Wakil Bupati Rusdi Gumalangit, Sekertaris Daerah Muhammad Assegaf dan Kepala Badan Keuangan Oskar Manoppo, para asisten serta satuan kerja lainnya, yang sudah bekerja keras,” tutup Sehan.(mg3/Mon77)
