Pemkab Boltim Segera Lelang KENDARAAN DINAS

 

Pemeriksaan kendaraaan dinas oleh Wakil Bupati Boltim

BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM – Dalam waktu dekat ini, seluruh Kendaraan Dinas (Kendis) yang digunakan para pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim, akan ditarik. Hal ini dikatakan langsung, Kepala Badan Pengelolah Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Boltim, Oskar Manoppo, kepada awak media, Kamis (04/01/2018). “Jadi seluruh kendis yang ada pada pejabat akan ditarik, selanjutnya akan kita lakukan pengusulan untuk dilelang terkecuali kendis yang diadakan pada tahun 2013 ke atas,” ujar Oskar.

Oskar mengatakan, jumlah kendis yang akan dilelang sebanyak 111, terdiri dari 57 kendis roda empat dan 54 kendis roda dua. “Proses lelang akan kita lakukan sesuai dengan prosedur yang nantinya akan kita usulakn terlebih dahulu ke pihak KPKNL, nantinya akan ada tim yang akan turun untuk melakukan penilaian unit kendis,” tuturnya.

Sementara itu, Bupati Boltim Sehan Landjar, mengatakan pihaknya tak akan lagi melakukan pengadaan kendis untuk seluruh pejabat Boltim. Hal ini dilakukan Bupati pertama pilihan rakyat Boltim tersebut, guna penghematan anggaran. “Tahun 2018, semua kendis kita tarik terkecuali yang digunakan Bupati, Wakil Bupati dan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) serta para Camat. Ini dilakukan untuk penghematan anggaran, karena selama ini biaya perbaikan dan perawatan kendis sangat besar dan ini pemborosan anggaran,” ujar Sehan.

Sehan menambahkan, sebagai gantinya, para pejabat di Boltim akan mendapatkan sewa kendis lewat APBD, senilai Rp 8 juta per bulan. “Kalau dihitung angka tersebut lebih hemat dari pada kita harus menganggarkan pengadaan kendis untuk setiap SKPD yang nilainya di atas Rp 250 juta per unit, itu belum termasuk biaya perawatan dan perbaikan, tapi kalu kita lakukan sistem sewa, tentunya kita tak lagi memberikan biaya perawatan dan perbaikan kendis,” ungkapnya.(mg3/Mon77)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.