Protes ke BPJN, Warga Bangunan Wuwuk Tanam Pohon di Jalan

 

Pohon bambu yang ditanam warga di tengah jalan berlubang

BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM– Keberadaan jalan nasional di Kabupaten Boltim terus mengalami kerusakan di beberapa titik. Jika sebelumnya kerusakan terjadi di jalur Buyat – Kotabunan dan Togid – Dodap. Kini kerusakan jalan nasional kembali terjadi di wilayah Kecamatan Modayag Barat tepatnya di Desa Bangunan Wuwuk. Ironisnya kondisi tersebut sudah berlangsung sejak 2016, namun tak mendapat perhatian dari pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) sehingga menimbulkan kekecewaan dari warga sekitar.
Pantauan media ini, Selasa (01/08/2017) kemarin, terdapat pohon bambu yang sengaja ditanam warga sebagai bentuk protes kepada BPJN yang dinilai lambat menangani kondisi jalan rusak tersebut.
“Jalan ini sudah lama rusak dengan terdapat beberapa lubang, namun tak kunjung diperbaiki. Sudah ada pengendara motor yang mengalami kecelakaan di jalan rusak ini selain itu debu akibat jalan rusak ini juga menggangu warga sekitar,” ujar Yurike Warga Bangunan Wuwuk.
Terpisah Kepala Bidang Bina Marga, Dinas PU Boltim, Haris Pratama Sumanta, kepada harian ini mengaku jika Pemkab Boltim tidak bisa memperbaiki jalan tersebut karena jalan nasional itu merupakan kewenangan dari pihalk BPJN.
“Jalan di Desa Bangunan Wuwuk merupakan tanggung jawab dari BPJN. Kalu saya melihat jalan itu rusak akibat adanya genangan air, ini dikarenakan pekerjaan gorong-gorong yang dilakukan pihak BPJN disekitar jalan rusak tersebut tidak maksimal sehingga air bisa masuk ke badan jalan,” urainya.
Sementar itu, hingga berita ini diturunkan, pihak BPJN wilayah Sulut belum berhasil dikonfirmasi.(mg3/mon77).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.