BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM – Masyarakat di Kabupaten Boltim, harus extra hati-hati dalam setiap membeli makanan ringan jenis roti di setiap toko dan warung. Pasalnya pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Boltim, belum lama ini menemukan adanya kandungan zat kimia berbahaya yakni formalin pada roti yang disejumlah warung.
Hal ini dikatakan langsung, Kepala Dinkes Boltim, Eko Marsidi, pihaknya menemukan roti mengandung formalin di warumg yang berada di Desa Paret Timur Kecamatan Kotabunan. “Ini hasil temuan kita di lapangan, dimana petugas mencurigai adanya roti yang tidak memiliki merek dan tanda perusahaan resmi pada bungkusan roti. Kita langsung mengambil sampel dan dilakukan pemeriksaan. Hasil pemeriksaan roti tersebut positif mengandung zat berbahaya yakni formalin,” ungkap Eko, Rabu (21/02/2018) kemarin.
Eko mengatakan, pihaknya langsung meminta kepada pemilik warung untuk tidak menjual lagi produk tersebut karena dapat membahayakan kesehatan masyarakat jika dikonsumsi. “Kewenangan kita hanya sampai di mengingatkan kepada pemilik warung. Untuk langkah hukum akan di bicarakan dengan pihak terkait karena proses penyelidikan dilapangan sedang jalan,” ujarnya.
Eko juga mengingatkan kepada masyarakat untuk lebih selektif dalam membeli bahan makanan. Dirinya juga mengaku akan memperluas pengambilan sampel di seluruh kecamatan yang ada di Boltim. “Petugas dinkes masi terus berada di lapangan untuk mengambil sampel di warung-warung,” tutupnya.(mg3/Mon77)