BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM – Permintaan pengusutan atas dugaan penyalahgunaan anggaran pembangunan dua pasar di Boltim, masing-masing Pasar Matongkad dan pasar Iyok, ternyata membuat gerah Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Boltim, Muhtar Limbanadi.
Ini tercermin dari pernyataan Muhtar yang justru kembali menyalahkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait dengan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan pada kedua pasar itu.
“Pemeriksaan BPK lalu terjadi kesalahan, soal CCO terkait pemasangan kaki ayam pada tiang-tiang pasar itu sudah sesuai petunjuk teknis dari konsultan perencana pasar dan itu sudah benar,” ungkap Muhtar
Muhtar menerangkan, terkait hal itu seharusnya mereka sudah menerima laporan dari BPK.
“Namun hingga kini kami belum menerima laporan hasil pemeriksaan awal Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) soal itu,” tukasnya.
Muhtar pun menegaskan kalau dirinya siap memfasilitasi BPK RI untuk melakukan pemeriksaan lanjutan di lapangan.
“Bila ingin digali untuk melihat kaki ayamnya silahkan dilakukan penggalian. Kalau perlu pakai alat eskafator, karena waktu menggali itu kontraktor menggunakan alat tersebut untuk menggali lubang kaki ayam karena kedalamannya itu ada beberapa meter,”pungkasnya, (sandy)