BERITATOTABUAN.COM, NASIONAL – Pernyataan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang pada salah satu acara di TV One yang mengangkat tema ‘Harga Sebuah Perkara’ dengan menyebut kader HMI ikut melakukan korupsi, mendapatkan kecaman dari Korps HMI (Kahmi) yang saat ini sementara melakukan Rapat Kordinasi Nasional (Rakornas) di Purwakarta.
Lwat siaran pers yang diterima beritatotabuan.com, dalam arena Rekornas KAHMI tersebut, sebagian besar Majelis Daerah dan Wilayah KAHMI se Indonesia mendesak kepada Saut Situmorang untuk meminta maaf kepada HMI.
“Terkait dengan pernyataan Saut Situmorang tersebut, Forum Rakornas KAHMI menyampaikan pernyataan sebagai berikut, pertama Penyebutan HMI dalam konteks pembicaraan Saut Situmorang ,telah merugikan nama baik HMI lantaran melakukan generalisasi bahwa kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang sudah mengikuti Latihan Kader (LK I) melakukan korupsi,” tulis Amrullah Banteng salah satu pengurus KAHMI kepada beritatotabuan.com, lewat whatsapp miliknya.
Masih menurut Amrullah, Pernyataan tersebut sangat tendensius dan merupakan pembunuhan karakter serta mendeskreditkan HMI. “Pernyataan tersebut sangat tidak pantas dilakukan oleh pejabat publik selaku aparat penegak hukum. Oleh karenanya, forum Rakornas KAHMI menuntut Saut Situmorang harus minta maaf kepada HMI melalui media massa cetak dan elektronika nasional selama 5 hari berturut-turut,” tambahnya.
Dalam forum rakornas KAHMI itu juga, Amrullah mengatakan kalau pengurus KAHMI meminta Saut Situmorang mundur dari jabatan pimpinan KPK,
“KAHMI akan menempuh upaya melaporkan ke Majelis Kode Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), serta menempuh upaya hukum dengan melaporkan ke Mabes Polri,” tandasnya. (jun)