BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Kota Kotamobagu mendapatkan kuota sekira 230 orang untuk perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), yang dikhususkan bagi para tenaga pengajar.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Kotamobagu, Dra Rukmi Simbala MAP, kepada awak media, seraya mengatakan kalau seluruh guru honorer yang ada di Kotamobagu, bisa mengikuti tes untuk direkrut masuk pada PPPK tersebut. “Semua guru honorer bisa mengikuti seleksi itu, yang penting sesuai dengan criteria, termasuk mereka yang berusia diatas 35 tahun, masih berkesempatan mengikuti seleksi PPPK ini,” ungkap Rukmi.
Untuk kriteria sendiri, Rukmi mengatakan prinsipnya guru honorer tersebut telah terdata dan masuk dalam aplikasi Data Pokok Pendidikan. Kalaupun tidak, maka syaratnya adalah telah memiliki sertifikat pendidik. “Yang terpenting adalah harus berpendidikan strata 1 (S1). Walau masuk dalam Dapodik tetapitidak memenuhi kriteria S1 maka bisa gugur dengan sendirinya,” tambahnya.
Diketahui, 230 kuota PPPK di Kotamobagu tersebut akan diisi oleh guru kelas sejumlah 92 orang, kemudian guru Bahasa Indonesia sebanyak 9 orang, Guru BImbingan Konseling 28 orang, guru IPS sebanyak 3 orang, guru Prakarya 6 orang, guru PJOK SMP 8 orang, guru PJOK SD 33 orang, guru TIK sebanyak 35 orang, guru Matematika sebanyak 1 orang, dan guru Seni Budaya sebanyak 15 orang. (mg1)
