BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota Kotamobagu lewat instansi teknisnya, dalam hal ini Dinas Pendidikan (Disdik) menyiapkan sebuah aplikasi untuk mendata anak putus sekolah yang ada di daerah tersebut. Hal tersebut tercermin dari pernyataan Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Kotamobagu Rastono SPd MPd kepada awak media, yang mengatakan kalau pihaknya saat ini tengah menyiapkan aplikasi Sistem Penanganan Anak Putus Sekolah (SiPantas), guna mendeteksi jumlah anak putus sekolah di daerahnya.
“Aplikasi tersebut saat ini masih dalam tahapan perampungan. Dimana, rencananya akan diluncurkan pada Agustus mendatang,” ungkap Rastono.
Rastono pun menambahkan, sebagai langkah awal pihaknya akan menguji serta mematangkan aplikasi SiPantas tersebut dalam lomba Innovative Government Award (IGA), yang tengah digulir oleh Badan Penelitian Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappelitbangda). “Pemanfaatan aplikasi tersebut difokuskan untuk mendeteksi , memverifikasi, serta mencari tahu sebab anak tersebut putus sekolah, sehingga bisa dicarikan solusinya oleh pemerintah,” tambahnya.
Masih menurut Rartono, apliksi itu dirancang bekerja sama antara Dinas Pendidikan (Disdik) dan juga Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) selaku instansi teknis pembuat aplikasi, dengabn sumber dana berasal dari APBD tahun 2020. “Kita akan upayakan maksimal aplikasi tersebut bisa memberikan dampak potifi terhadap dunia pendidikan, utamanya mengurangi anak putus sekolah,” tuturnya. (jun)