Bisnis Ayam Potong, Pemuda Asal Biga Ini Raup Untung Puluhan Juta Sekali Panen

 

Paramana Hatam saat berada dalam kandang ayam potong miliknya

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Ayam potong selain memiliki testur daging yang sangat lembut untuk di konsumsi namun ternyata harganya pun masih tetap terjangkau sehingga tidak heran kebanyakan peternak ayam di Kotamobagu bertahan menekuni usaha tersebut, malahan bisnis itu semakin melebar di wilayah Kotamobagu. Salah satunya Pramana Hatam (25), warga Kelurahan Biga, Kecamatan Kotamobagu Utara, memulai dengan ternak ayam potong sejak 2009 sampai sekarang ini.

Pria yang biasa di sapa Rama ini masih terbilang muda, namun dirinya cenderung hobi dengan dunia bisnis, selain itu ia juga memiliki jiwa aktif bersosial. Menurutnya dunia bisnis sangat dijiwai olehnya, dibuktikan dengan usaha ternak miliknya yang tetap berjalan lancar dan berpotensi mempunyai prospek yang menjanjikan. “Usaha ini awalnya dirintis orang tua saya sejak 2009, kemudian yang mengembangkan bisnis ini yakni saya sendiri dengan dibantu tiga orang tenaga kerja saya, waktu itu baru 1000 ekor dan hanya ditampung satu kandang, tetapi dengan upaya saya, Alhamdulillah saat ini sudah 10.000 ekor ditampung tiga kandang besar,” ungkap Rama, kepada Awak media beritatotabuan.com,  Rabu (31/10/2018).

Berkembangnya usaha tersebut kata Rama, ia didukung oleh salah satu perusahaan yang telah bekerja sama dengannya. “Selain usaha saya, perusahaan itu juga telah bekerja sama dengan para peternak di Kotamobagu. Nah perusahaan itu yang memberikan bibit ayam, pakan dan obat-obatan. Nanti tiba saat panen baru kemudian perusahaan itu juga yang akan membantu memasarkan, inilah alasannya usaha saya ini masih tetap bertahan sampai sekarang,” ungkapnya.

Lebih jelas kata Rama lagi, ia menjual dengan harga Rp 30 ribu sampai Rp 40 ribu per ekor, tergantung besar dan kecilnya ukuran ayam. “Jangka waktu panen selama 35 hari, kalau 10 ribu ekor biasanya saya bisa dapat Rp 30 Juta hasil jual,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kotamobagu Herman Aray SIP mengatakan kalau pihaknya siap untuk memberikan support kepada warga yang memiliki usaha mandiri. “Ini tentunya hal yang positif bagi perkembangan daerah. Kita pemerintah tentu akan selalu siap memberikan dukungan dengan merancang program yang bisa terus merangsang perkembangan perdagangan di daerah ini,” imbuh Herman. (febri limbanon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.