BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU -Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB), terus memperkuat monitoring dan pendataan Keluarga Berencana (KB) di 33 desa dan kelurahan se Kota Kotamobagu.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas PP dan KB Kotamobagu, Ahmad Yani Umar, seraya menfatakan kalau program yang berjalan sejak tanggal 1 April tahun 2021 ini, adalah merupakan kegiatan strategis Program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana). “Yang mana program ini akan ikut menunjang untuk kepentingan perencanaan, evaluasi dan pengukuran kinerja sampai wilayah administrasi terkecil,” ungkap Yani.
Selain itu, Yani juga menambahkan giat rutin yang dilakukan setiap bulan hingga sekarang ini, akan menjadi penunjang program pemerintah terkait harapan hidup yang menjadi prioritas utama daripada Misi kepemerintahan Wali Kota Kotamongau, Ir. Taton Bara., dan Wakil Wali Kota, Nayodo Koerniawan,SH., (TBMK) yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode tahun 2017-2023. “Selain menjadi program pemerintah pusat, program kegiatan kami ini juga menjadi prioritas utama daripada Misi pemerintahan TBNK yaitu menyangkut “Harapan Hidup”, yakni meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat,” tambahnya, Senin 17 Juli 2023.
Adapun program penunjang harapan hidup masyarakat atau Bangga Kencana ini lanjut Yani, adalah dengan melakukan monitoring serta pendataan rutin setiap bulan kepada keluarga yang ada di 33 desa dan kelurahan se-Kota Kotamobagu. “Kegiatan pemantauan dan monitoring serta pendataan terhadap keluarga di 33 desa dan kelurahan ini, dilaksanakan oleh Kader PPKBP dan Sub PPKBD dibantu Tim PKK yang ada di masing-masing desa dan kelurahan, yang bertujuan untuk memonitoring aktivitas keluarga berencana sekaligus pemuktahiran data keluarga berencana berdasarkan instruksi dari pemerintah pusat,” ujar Yani. (*/junaidi amra)